JUJURLAH DALAM MENCARI KEBENARAN

❌Meninggikan suara tetap keras kepala menegaskan prinsip shaf rapat dan menolak bimbingan ulama kibar dan kewajiban yang ditetapkan oleh pemerintah untuk melaksanakan shaf berjarak di masa pandemi: https://t.me/jujurlahselamanya/5473 ❌Menyebarkan celaan untuk menjatuhkan kredibilitas pemerintah, menuduh kebijakan pemerintah dikeluarkan karena ada "TEKANAN": https://t.me/jujurlahselamanya/4760 ❌Mencibir sinis kebijakan pemerintah yang "GHULUW" yang diikuti oleh orang-orang yang "ghuluw" di masa pandemi?! https://t.me/Ittibaauthoriiqotilhaq/258 ❌Mencibir sinis, menantang dan mencela aparatur intelijen negara: https://t.me/jujurlahselamanya/5782 ❌Memprovokasi kaumnya, mencari pembenaran keputusan Lockdownnya dalam menentang pemerintah dengan menjatuhkan kredibilitas Presiden RI bahwa PEMERINTAH BINGUNG dalam mengambil keputusan: https://t.me/Ittibaauthoriiqotilhaq/267 ❌Dengan bangga MMA mengeluarkan kebijakan yang mendahului pemerintah: https://t.me/JejakFitnah/1682 https://t.me/jujurlahselamanya/6436

🇮🇩⚠️ TANTANGAN BUAT SANG DOKTOR KHABITS ARAFAT MUHAMMADI YANG NOL POTHOL DARI BUKTI KETIKA MELEMPAR TUDUHAN KEJI KAMI SEBARKAN GAMBAR WANITA LUQMANI: BAGINDA NABI ﷺ MEWAJIBKAN KAMU UNTUK MENUNJUKKAN BUKTI!! https://t.me/jujurlahselamanya/6435 Sesungguhnya pendusta asal Yaman ini hanyalah menghinakan diri sendiri dengan melahap dan memuntahkan semua informasi dusta dari Luqman dan jajaran para ustadz malingnya demi menutup-nutupi kejahatan orang-orang yang dia bela. Tetapi Ahlussunnah bukanlah sekumpulan para sapi yang dengan seenaknya bisa dia giring ke lubang-lubang penyembelihan akal sehat. Kita hidup mulia dengan hujjah dan bukti bukan hidup di atas gelimang dusta dan fitnah keji wahai Doktor. Kedekatan mu dengan ulama bukanlah pembenaran untukmu bolehnya mencaci maki, memfitnah keji dan menghina segenap salafi atas nama Imam mulia yang dikenal kejujurannya, Al-Muzani rahimahullah. Inilah kutipan fatwa si Doktor pendusta: ... menyebarkan berbagai macam tuduhan, cacian, dan cercaan yang keras, seperti channel “jujurlah selamanya”, “jejak fitnah”,... Dan seakan‐akan mereka dikirim oleh kaum Yahudi dan Nasrani untuk menebar perpecahan di tengah‐tengah salafiyyin. Faedah apa yang mereka dapatkan? BAHKAN TELAH SAMPAI BERITA KEPADAKU bahwa mereka juga menyebarkan gambar‐gambar wanita. Ini adalah upaya mencari‐cari aib/kesalahan. ... Demi Allah, sungguh mereka ini (para majahil) adalah orang‐orang yang disusupkan di tengah dakwah salafiyyah. Sungguh betapa buruk mereka ini!! <1> 👆🏽👆🏽 Lihatlah bagaiman Doktor Arafat mengumumkan kepada dunia bahwa dirinya HANYALAH MENJADI UTUSAN, PENYAMBUNG LIDAH BERITA PARA SUTRADARA YANG MENDATANGKANNYA. Alhamdulillah dengan tanpa ragu sedikitpun kami bersumpah atas nama Allah Ta'ala yang Maha Mulia Lagi Maha Besar. Wallahi Kami bukanlah utusan Yahudi apalagi Nasrani, dan kamipun bukanlah penyusup yang disusupkan ke tengah-tengah Salafiyun. Orang-orang Yahudi tidak mengajarkan di dalam manhaj mereka untuk membela waliyul amri kaum muslimin. ✊🏽Sejak kapan membela waliyul amr dihukumi sebagai kejahatan para penyusup untuk memecahbelah?! Di tempatmu duduk berfatwa itulah disebarluaskan Bayan Kadzab atas nama Bimbingan Ulama oleh Luqman. Tempat yang sama untuk memprovokasi dan menantang aparatur intelijen negara, melecehkan lembaga MUI (Majelis Ulama Indonesia), melecehkan para masyayikh 3 negara dan dan... Orang-orang itulah yang berkebutuhan khusus untuk mengajukan pertanyaan dan memintakan tahdzirmu terhadap chanel-chanel majhul yang membongkar kejahatan Luqman dan kawan-kawannya. Mereka ini yang berkerumun bersamamu adalah para penggagas thariqah majhul, pembuat proyek-proyek majhul, penghasut pembentukan akun-akun facebook majhul, pembuat chanel-chanel majhul yang membela dan membenarkan kejahatan Luqman dkk. 👆Dan kini lelucon besar yang tidak bisa membuat tertawa orang-orang yang berakal sehat dilakukan oleh para gembong besar thariqah kemajhulan ini. Mereka muncul berteriak-teriak mengumumkan Tahdzir Syaikh Arafat Terhadap Chanel-Chanel Majhul (dalam keadaan diri-diri mereka adalah bapak-bapak Gembong Kemajhulan) Para Gembong Besar Majhul Berakting sebagai pahlawan Anti-Majhul?! Oportunis sejati. Duh... Ghulat Jarkoni memang lihai bersandiwara di depan Syaikh yang mereka undang, para pemain watak yang hebat, bunglon tiada terkira, bermuka dua. Kalau pengarah acara hanya mampu menuduh (baca: menebar kebohongan besar) tanpa bukti (ketika mentahdzir chanel yang disebut secara gamblang namanya jujurlah selamanya, jejak fitnah: telah sampai berita kepadaku bahwa mereka juga menyebarkan gambar‐gambar wanita maka kami membantunya cara menuduh dengan membawa bukti sebagaimana tuntutan syar'i terkait orang-orang yang didatanginya: ❌Menyebarluaskan celaan-celaan terhadap pemerintah: https://t.me/jujurlahselamanya/5473 ❌Menyebarluaskan kebohongan terhadap pemerintah dan membela perbuatan khianat penipuan terhadap negara sebagai tindakan yang sudah umum dilakukan: https://t.me/jujurlahselamanya/5170

⚠️👅✂️LAGI, BUKTI KEGILAAN FITNAH LUQMAN BA'ABDUH: DEMI MEMBELA SEORANG LUQMAN, LUQMANI ABU SA'ID HAMZAH MENGHINA DAN MELECEHKAN RASULULLAH ﷺ TIDAK PUNYA ILMU (KARENA BELUM TURUN WAHYU KETIKA ITU)! https://t.me/sekelumitsejarah

Al-Hafizh Ibnu Hajar rahimahullah berkata ketika menyebutkan diantara faedah yang bisa diambil dari hadits tentang taubat Ka'ab bin Malik radhiyallahu 'anhu: https://t.me/jujurlahselamanya/7265 وجواز الطعن في الرجل بما يغلب على اجتهاد الطاعن حمية لله ورسوله. وفيها جواز الرد على الطاعن إذا غلب على ظن الراد وهم الطاعن أو غلطه. "Boleh mencela seseorang berdasarkan apa yang dominan terhadap ijtihad si pencela dalam rangka membela Allah dan Rasul-Nya. Dan pada kisah tersebut terdapat kebolehan membantah si pencela jika menurut persangkaan yang membantah ada dugaan kuat terjadi kekeliruan si pencela dan kesalahannya." (Fathul Bari, 8/124) Perhatikanlah 2 (dua) faidah ilmiah yang luar biasa yang disampaikan Al-Hafizh dari diamnya Nabi ﷺ terhadap sikap SAHABAT dari Bani Salimah dan SAHABAT Mu'adz bin Jabal radhiyallahu 'anhuma. Bandingkanlah dengan perendahan Hamzah dari diamnya Nabi ﷺ yang dia hukumi KARENA TIDAK PUNYA ILMU KETIKA ITU!! Na'udzubillah. Apakah diamnya Rasulullah ﷺ menunjukkan beliau TIDAK PUNYA ILMU KETIKA ITU seperti ucapan lancang tiada adab muqallid Luqman Ba'abduh?! Ataukah diamnya Rasulullah ﷺ justru merupakan hujjah /hukum di sisi para ulama besar umat? Apakah diamnya Rasulullah ﷺ merupakan penyalahan beliau terhadap seorang sahabat dari Bani Salimah (bukan Bani Salamah) sebagaimana yang disampaikan oleh Hamzah?! Bukankah Taqrir Nabi ﷺ  diikuti karena Nabi ﷺ tidak akan berbicara berdasarkan hawa nafsu beliau?! Selain itu,  Nabi ﷺ  juga tidak akan mungkin berdiam saja jika kebatilan ada di depan mata. Bertaubatlah wahai muqalid Luqmani dari kekotoran lisanmu terhadap Baginda Nabi ﷺ senyampang nyawa masih di kandung badan. --- (1) https://itishom.org/blog/artikel/manhaj/pelajaran-berharga-dalam-kisah-tobatnya-kaab-bin-malik-1

الدفاع عن النبي ﷺ ( إرشاد الغبي المنتقص للنبي ﷺ) ✊🏽✒️✊🏽 *PEMBELAAN TERHADAP BAGINDA NABI* ﷺ *(BIMBINGAN UNTUK ORANG DUNGU YANG MERENDAHKAN NABI* ﷺ) Kutipan: Ka’ab berkata: Sedikit orang yang ingin tidak ikut dan ia menyangka bahwa ketidakhadirannya itu tidak diketahui. Selama tidak diturunkan wahyu dari Allah 'Azza Wa Jalla. Dan Rasulullah ﷺ akan berjihad dalam pertempuran itu ketika sedang tumbuh buah-buahan dan sedang rindang-rindangnya tanaman. Akupun cenderung menyukai hal itu. *Akibat Menunda-Nunda Pekerjaan Baik* Rasulullah shollallahu alaihi wasallam dan kaum muslimin yang bersama beliau pun mempersiapkan dengan baik perlengkapannya. Pada pagi harinya aku sempat berniat untuk mempersiapkan diri bersama mereka, namun aku kembali tidak melakukan persiapan apapun. Aku berkata dalam diriku: Aku mampu untuk berbuat demikian kapan saja aku mau. Hal itu terus berlangsung aku menunda-nundanya hingga manusia sudah benar-benar siap. Saat pagi hari Rasulullah ﷺ sudah siap berangkat dan kaum muslimin bersama beliau, aku belum mempersiapkan perlengkapanku sama sekali. Kemudian aku pun pergi dan kembali tidak melakukan persiapan sama sekali. Terus menerus aku menunda-nundanya hingga mereka telah berangkat. Aku berniat untuk mengejarnya namun tidak bisa kulakukan. Duhai seandainya aku melakukan itu. Kemudian tidaklah ditakdirkan terjadi padaku hal itu. Kalau aku keluar saat Rasulullah shollallahu alaihi wasallam sudah berangkat, hal yang membuatku bersedih adalah aku tidak menemukan teladan kecuali orang yang tenggelam dalam kemunafikan atau orang yang Allah berikan udzur kepadanya karena ia termasuk orang yang lemah. *Nabi Menanyakan Keadaan Kaab bin Malik Saat di Tabuk* Rasulullah ﷺ tidak menyebutkan tentang aku hingga sampai di Tabuk. Beliau berkata saat duduk bersama orang-orang di Tabuk: Ada apa dengan Ka’ab bin Malik? Seorang dari Bani Salimah berkata: Wahai Rasulullah, ia tertahan dengan burdahnya dan sibuk memandang kedua ketiaknya (isyarat akan sikap ujub terhadap diri dan berbangga dengan pakaiannya, pent). Kemudian Muadz bin Jabal berkata: Sungguh buruk apa yang engkau ucapkan. Demi Allah, wahai Rasulullah, kami tidak mengetahui keadaan dia kecuali kebaikan. Rasulullah ﷺ diam. (1) -Selesai- 👆🏽Sengaja postingan di atas kami nukil dari tulisan muqalid Luqman Ba'abduh sendiri, Kharisman. Dari kisah di atas Abu Sa'id Hamzah berkata: Ya! Mana pembelaannya (terhadap Luqman Ba'abduh, pent)?! Berlakulah kalian seperti Mu'adz bin Jabal terhadap Ka'ab bin Malik ketika dicela! Salafiyyun yang tidak tahu permasalahan jangan bersikap! Rasulullah ﷺ ketika melihat Ka'ab bin Malik dicela oleh saudaranya, dicela oleh rajulun Bani Salamah (yang benar Bani Salimah sebagaimana penjelasan Ibnu Hajar, pent) dan dibela oleh Mu'adz bin Jabal, RASULULLAH KARENA TIDAK PUNYA ILMU KETIKA ITU DIAM. Hah Sakata! Diam! -Selesai- https://t.me/sekelumitsejarah/1109 Benarkah Rasulullah ﷺ diam karena tidak punya ilmu? *BAHKAN DIAMNYA RASULULLAH ﷺ ADALAH ILMU BAGI PARA SALAFUSH SHALIH, WAHAI LUQMANI!* Sungguh lisanmu kotor terhadap Baginda Nabi ﷺ. Dan cukuplah penjelasan Al-Hafizh Ibnu Hajar rahimahullah untuk menyumpal buruknya adab Luqmani terhadap junjungan kaum muslimin, Rasulullah ﷺ dan semoga tulisan ini tercatat sebagai amal shalih untuk membela kehormatan beliau dari kekotoran lisan salah seorang muqallid Luqman Ba'abduh. Al-Hafizh Ibnu Hajar rahimahullah berkata ketika menyebutkan diantara faedah yang bisa diambil dari hadits tentang taubat Ka'ab bin Malik radhiyallahu 'anhu: https://t.me/jujurlahselamanya/7265 وجواز الطعن في الرجل بما يغلب على اجتهاد الطاعن حمية لله ورسوله. وفيها جواز الرد على الطاعن إذا غلب على ظن الراد وهم الطاعن أو غلطه. _"Boleh mencela seseorang berdasarkan apa yang dominan terhadap ijtihad si pencela dalam rangka membela Allah dan Rasul-Nya._ _Dan pada kisah tersebut terdapat kebolehan membantah si pencela jika menurut persangkaan yang membantah ada dugaan kuat terjadi kekeliruan si pencela dan kesalahannya."_ (Fathul Bari, 8/124)

Perhatikanlah 2 (dua) faidah ilmiah yang luar biasa yang disampaikan Al-Hafizh dari diamnya Nabi ﷺ terhadap sikap SAHABAT dari Bani Salimah dan SAHABAT Mu'adz bin Jabal radhiyallahu 'anhuma. Bandingkanlah dengan perendahan Hamzah dari diamnya Nabi ﷺ yang dia hukumi *KARENA TIDAK PUNYA ILMU KETIKA ITU!!* Na'udzubillah. Apakah diamnya Rasulullah ﷺ menunjukkan beliau *TIDAK PUNYA ILMU KETIKA ITU* seperti ucapan lancang tiada adab muqallid Luqman Ba'abduh?! Ataukah diamnya Rasulullah ﷺ justru merupakan hujjah /hukum di sisi para ulama besar umat? Apakah diamnya Rasulullah ﷺ merupakan penyalahan beliau terhadap seorang sahabat dari Bani Salimah (bukan Bani Salamah) sebagaimana yang disampaikan oleh Hamzah?! Bukankah Taqrir Nabi ﷺ diikuti karena Nabi ﷺ tidak akan berbicara berdasarkan hawa nafsu beliau?! Selain itu, Nabi ﷺ juga tidak akan mungkin berdiam saja jika kebatilan ada di depan mata. Bertaubatlah wahai muqalid Luqmani dari kekotoran lisanmu terhadap Baginda Nabi ﷺ senyampang nyawa masih di kandung badan. --- (1) https://itishom.org/blog/artikel/manhaj/pelajaran-berharga-dalam-kisah-tobatnya-kaab-bin-malik-1

✊🏽✒️✊🏽PEMBELAAN TERHADAP BAGINDA NABI ﷺ إرشاد الغبي المنتقص للنبي ﷺ BIMBINGAN UNTUK ORANG DUNGU YANG MERENDAHKAN NABI ﷺ

🔥 HUKUM JIHAD DI BAWAH BENDERA HIZBIYYUN, IKHWANUL MUSLIMIN CONTOHNYA 🔥 🎙 Al-Allamah Muqbil bin Hadi rahimahullah 🛑 Pertanyaan: Bolehkah bagi salafiyyun untuk bekerjasama dengan hizbiyyun dalam jihad? ✅ Jawaban: Jika kalimat (komando) yang memegang salafiyyun dan mereka (hizbiyyun) bergabung dengan mereka, maka ya (boleh). Adapun jika mereka (hizbiyyun) mengatakan: "Berpegang teguhlah kalian dengan tali agama Allah semuanya dan jangan berpecah belah." (Ali Imran: 103) Maksudnya mereka menafsirkan, "Ayo bergabung bersama kami!" Padahal kalian mengetahui sikap mereka terhadap Ahlus Sunnah di mana mereka mengatakan, "Seandainya kami memiliki kekuasaan sedikit saja, niscaya pertama kali kami akan menghabisi kalian (salafiyyun) sebelum menghabisi orang-orang komunis." Mereka juga mengatakan, "Sesungguhnya Ahlus Sunnah adalah jongos Yahudi dan Nashara." Maka sekali-kali jangan sampai darah kalian tertumpah, dan jangan sampai kalian kehilangan para pemuda dan orang-orang tua kalian, lalu setelah itu Ikhwanul Muslimin datang membawa seorang sekuler menggantikan orang sekuler yang lainnya. Atau orang lain dari orang-orang kafir dan sesat, karena ini termasuk siasat mereka. Merekalah yang meletakkan Jamal Abdun Nashir (mantan Presiden Mesir) di posisinya, kemudian dia menghabisi mereka. Mereka juga yang telah meletakkan Umar al-Basyir (mantan Presiden Sudan) di posisinya, kemudian dia membuang mereka atau (Hasan) at-Turabi –semoga Allah melumuri wajahnya dengan tanah– yang membuang mereka. Mereka pula yang membangkitkan dunia dan menenangkannya demi membela Turki, dan setelah itu mereka dicampakkan. Jadi tidaklah keadaan mereka kecuali seperti kata penyair: Orang lain meraih kemuliaan dengan menginjak kedua pundaknya Jadi dia hanyalah dijadikan tangga untuk memanjat Dan kalian mengetahui apa yang mereka lakukan terhadap saudara-saudara kita di Kunnar (Afghanistan), kalian mengetahui ini, wallahul musta'an. Yang jelas mereka (hizbiyyun) adalah para pengkhianat yang berbuat untuk kepentingan kelompok mereka, mereka tidak berbuat untuk kepentingan Islam dan kaum muslimin, dan hal semacam ini telah terkenal dari mereka, wallahul musta'an. 🎙 Pertanyaan-Pertanyaan Para Pemuda Indonesia Melalui Telepon Tentang Jihad https://t.me/jujurlahselamanya/1899

☝🏼 APAKAH ADZAN DI HARAMAIN SEKARANG MENGANDUNG BENTUK MELAGUKAN YANG DILARANG? BANTAHAN TERHADAP LUQMAN BA'ABDUH, KEBERKAHAN BERSAMA ULAMA KIBAR BUKAN HANYA SEBATAS SLOGAN 🎙️ Al-Allamah Shalih al-Fauzan hafizhahullah 🛑 Pertanyaan: Apakah adzan pada hari-hari ini di al-Haram al-Makki (Makkah) dan al-Madani (Madinah) mengandung bentuk melagukan dan menyanyi? ✅ Jawaban: Tidak, padanya tidak ada bentuk melagukan yang berlebihan, memang padanya ada sebagian bentuk melagukan yang tidak masalah. https://t.me/jujurlahselamanya/3019 🖇️ Catatan: ✅ ADZAN ISYA' MASJIDIL HARAM 28 RAMADHAN 1441 H MUADZIN ALI AHMAD MULA https://t.me/jujurlahselamanya/3018 ✅ ADZAN MASJID AL-HARAM TAHUN 1930 M, APAKAH ADA PERBEDAAN SIGNIFIKAN DENGAN ADZAN SEKARANG? https://t.me/jujurlahselamanya/3021 ✅ ADZAN MASJID NABAWI TAHUN 1373 H / 1953 M, APAKAH ADA PERBEDAAN SIGNIFIKAN DENGAN ADZAN SEKARANG? https://t.me/jujurlahselamanya/3022 ⚠️ Peringatan Luqman Ba'abduh memerangi chanel-chanel majhul dengan menuntut agar semua admin chanel-chanel dakwah diketahui oleh dirinya dengan alasan agar bisa dibimbing oleh asatidzah. Jika dia jujur dengan ucapannya tentulah dirinya dan orang-orang dekatnya tidak akan menggunakan chanel majhul untuk mempropagandakan fitnahnya dan membela diri dari perbuatan-perbuatannya. Namun yang dimaukan Luqman (dengan diketahui admin chanelnya) memang agar semua chanel tersebut mudah dikendalikan dan disamakan cetakannya dengan cetakan yang dia buat tanpa boleh berbeda dengannya. Adzan adalah contohnya. Luqman berpegang dengan pendapat adzan dilakukan datar-datar saja. Maka siapapun dari muadzin akan dituntut mengamalkan seperti MMA mengamalkan. MMA telah menjelmakan diri sebagai Polisi Satgas (gadungan) bagi segenap muadzin yang dihukumi MMA telah melagukan adzan. Jadi hukumnya kembali kepada Luqman dan bukan ulama. Fatwa Al-Allamah Al-Fauzan di atas hampir-hampir mustahil bisa diposting secara bebas jika adminnya diketahui oleh Luqman Ba'abduh di masa jayanya kecuali dia akan mendapatkan komando SMS atau telepon dari Alfian atau bahkan Luqman Ba'abduh sendiri untuk menghapus postingannya dengan berbagai dalih dan alasan agar instruksi cetakan adzan MMA tetap bisa dijalankan.