cookie

We use cookies to improve your browsing experience. By clicking «Accept all», you agree to the use of cookies.

avatar

رِحْلَةُ طَلَبِ العِلْمِ

Berjuang bersama mengarungi bahtera ilmu. Semoga istiqomah! Link alternatif: 📩 https://whatsapp.com/channel/0029VaGPOTBEVccPjBjROL3n Pembimbing: Abu Abdirrahman Zubair Artikel: Abdul Halim M Reportase: Abu Abdil Ilah Zuhri Multimedia: Saad Hamdani

Show more
Advertising posts
1 303
Subscribers
+424 hours
+337 days
+13230 days
Posting time distributions

Data loading in progress...

Find out who reads your channel

This graph will show you who besides your subscribers reads your channel and learn about other sources of traffic.
Views Sources
Publication analysis
PostsViews
Shares
Views dynamics
01
🛫 Saat kaki belum mampu melangkah menuju Baitullah 🕋 ⚡Imâm Ibnu Rajab Al Hanbalîy rahimahulloh berkata: من لم يصل إلى البيت لأنّه منه بعيد ؛ فليقصد رب البيت ؛ فإنه أقرب إلى من دعاه ورجاه من حبل الوريد ✈️Seseorang yang belum mampu sampai ke Baitullah dikarenakan jarak Baitullah sangatlah jauh darinya maka hendaknya dia berjuang mendekatkan diri kepada Allah, Rabb pemilik Baitullah karena Dia amatlah dekat dengan orang yang berdoa dan berharap pada-Nya dibandingkan dekatnya urat leher. 📚 Lathoiful Maʼarif, 451-452 cet. Dâr Ar Risâlah Al ʼAlamiyyah 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1746Loading...
02
Perumpamaan Seseorang yang Tidak Mengamalkan Ilmunya ⚡Sulaiman bin Mihron rahimahullah berkata: إِذَا كَانَ بَيْنَ يَدَيْكَ طَعَامٌ تَأْكُلُهُ، فَتَأْخُذُ اللُّقْمَةَ فَتَرْمِي بِهَا خَلْفَ ظَهْرِكَ كُلَّمَا أَخَذْتَ اللُّقْمَةَ تَرْمِي بِهَا خَلْفَ ظَهْرِكَ، مَتَى تَشْبَعُ؟؟ 🍔Jika di hadapanmu ada makanan siap untuk disantap, lalu engkau mengambil satu suap kemudian membuangnya ke belakang punggungmu. 🍽Setiap kali engkau mengambil suapan engkau lemparkan ke belakang, lalu kapan engkau akan kenyang? 📚 Iqtidoo’ul ‘ilmi al amal, no. 128 📱 https://t.me/rihlahthalabah
3384Loading...
03
Apa artinya jika sebatas mahir membacanya? ⚡Umar bin Khottob radiyallahu ‘anhu berkata: لَا يَغرركُمْ مَنْ قَرَأَ الْقُرْآنَ، إِنَّمَا هُوَ كَلَامٌ يُتَكَلَّمُ بِهِ، وَلَكِنِ انْظُرُوا مَنْ يَعْمَلُ بِهِ 📖 “Jangan sampai orang yang sebatas pandai membaca Al Qur’an membuat kalian terpesona. Tidak lain itu sebatas ucapan yang terucapkan. Akan tetapi lihatlah kepada orang yang beramal dengan Al Qur’an.” 📚 Iqtidoo’ul ‘ilmi al amal, no. 109 📱 https://t.me/rihlahthalabah
3817Loading...
04
Jangan Lalai di Sisa Hari-Hari Ini 📺Asy Syaikh Muhammad bin Shaleh Al Utsaimin rahimahullah berkata: وعلى كل حال: فأحث إخواننا المسلمين على كثرة العمل الصالح في هذه الأيام العشر من الصدقة والذكر وقراءة القرآن وغير ذلك، والعجب أن المسلمين في عشر رمضان يكثرون من الخير وحق لهم ذلك، لكن في عشر ذي الحجة هم عنها غافلون؛ لأنه لم يتنبه العلماء في هذه المسألة فينبهوا الناس، أو تنبهوا لكن لم يحصل فرصة للكلام. ☀️‘Ala kulli hal: Saya mengimbau saudara-saudara kita muslimin untuk banyak beramal shaleh selama sepuluh hari ini, seperti bersedekah, berzikir, membaca Al-Qur'an, dan lain-lain. ⛔Yang mengherankan, kaum muslimin memperbanyak amalan kebaikan di sepuluh hari terakhir Ramadhan, dan mereka berhak melakukannya. Namun pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah, mereka lalai. Bisa jadi dikarenakan orang-orang berilmu tidak memperhatikan masalah ini lalu menyadarkan masyarakat, atau mereka memperhatikan tetapi tidak mempunyai kesempatan untuk berbicara. على كل حال: أحث إخواني على كثرة العمل الصالح في هذه الأيام العشر من قراءة القرآن، والذكر، والصلاة، والصدقة، والصيام، وليملئوا الأجواء من قولهم: الله أكبر، الله أكبر، لا إله إلا الله، والله أكبر، الله أكبر، ولله الحمد. في المساجد والأسواق والبيوت جهراً إلا النساء فلا ترفع أصواتهن بذلك ⚡‘Ala kulli hal: Aku menghasung saudara-saudaraku agar banyak beramal shaleh selama sepuluh hari ini, yaitu membaca Al-Qur'an, berdzikir, shalat, bersedekah, berpuasa, serta memenuhi cakrawala dengan ucapan “Allahu akbar, Allahu akbar, laa ilaha illallah, wallahu akbar, Allahu akbar, wa lillahil hamd”. Di masjid-masjid, pasar-pasar, dan rumah secara jahr (keras) kecuali perempuan, mereka tidak meninggikan suara dalam takbir. 📚 al Liqo’ asy Syahriy, juz 73 hal. 15 📭Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini (namun dengan adab tetap mencantumkan sumber artikel): 📱 https://t.me/rihlahthalabah 📱 https://whatsapp.com/channel/0029VaGPOTBEVccPjBjROL3n
4265Loading...
05
Penuntut Ilmu Harus Siap Kehilangan Pasar 📺Ibnu Abdil Bar rahimahullah mengatakan: وفي قولِه: "ألْهاني عنه الصَّفْقُ بالأسواق" دليلٌ على أنَّ طلبَ الدُّنيا يمْنَعُ من استِفادةِ العلم، وأنَّ كلَّما ازْدادَ المرءُ طلبًا لها، ازدادَ جهلًا، وقلَّ عِلمُه، واللّهُ أعلمَ. ومن هذا قولُ أبي هريرةَ: أمَّا إخوانُنا المهاجِرون، فكان يَشْغَلُهم الصفْقُ بالأسواق، وأمَّا إخوانُنا من الأنصارِ فشَغَلَتْهم حوائِطُهم، ولَزِمْتُ رسولَ الله - صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - على شِبَعِ بَطْنِ ⚡Pada ucapan beliau (Umar bin Khottob) “aku terlalaikan dari hadis tersebut karena kesibukan bertransaksi di pasar” sebagai dalil bahwa (tersibukkan) dengan mencari dunia adalah penghalang untuk mendapatkan ilmu agama. 💰Dan setiap kali seseorang bertambah usahanya untuk mengejar dunia, maka semakin bertambah kebodohannya dan semakin sedikit ilmunya. Wallahua’lam. 💡Dari sinilah ucapan Abu Hurairah (sahabat yang paling banyak riwayat hadisnya): “Adapun saudara-saudara kami kaum Muhajirin mereka tersibukkan oleh jual beli di pasar, sementara saudara kami kaum Anshor mereka tersibukkan oleh pertanian dan kebun-kebun mereka. Sementara aku terus mulaazamah (menyertai) Rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam dalam kondisi perut kelaparan. 📚 At Tamhid Ibnu Abdil Bar, 2/568 📭Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini (namun dengan adab tetap mencantumkan sumber artikel): 📱 https://t.me/rihlahthalabah 📱 https://whatsapp.com/channel/0029VaGPOTBEVccPjBjROL3n
4498Loading...
06
Media files
4611Loading...
07
Media files
4896Loading...
08
Ilmu, Segala Sisinya Mengandung Kebaikan 📺Sahabat Mu’ad radiyallahu ‘anhu berpesan: تعلموا العلم فإن تعلمه حسنة وطلبه عبادة ومذاكرته تسبيح والبحث عنه جهاد وبذله قربة وتعليمه من لا يعلمه صدقة 📝Belajarlah kalian ilmu karena sesungguh mempelajarinya adalah amalan kebaikan, mencarinya adalah ibadah, mudzakaroh (mendiskusikannya dengan teman) adalah tasbih, mengkajinya adalah jihad, mendermakannya adalah pendekatan diri, dan mengajarkannya kepada orang yang tidak tahu adalah sedekah. 📚 Tadzkirotussaami’ wal Mutakallim fi Adabil ‘Alim wal Muta’allim, hal. 11 📭Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini (namun dengan adab tetap mencantumkan sumber artikel): 📱 https://t.me/rihlahthalabah 📱 https://whatsapp.com/channel/0029VaGPOTBEVccPjBjROL3n
5434Loading...
09
Ketawadu’an Jalan Meraih Ilmu 💬Al Fudhoil bin Iyadh rahimahullah berkata: إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يُحِبُّ الْعَالِمَ الْمُتَوَاضِعَ , وَيُبْغِضُ الْجَبَّارَ , وَمَنْ تَوَاضَعَ لِلَّهِ وَرَّثَهُ اللَّهُ الْحِكْمَةَ ✅Sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla mencintai orang yang berilmu lagi tawadu’ sementara Allah membenci orang yang merasa hebat. Barangsiapa tawadu’ karena Allah, maka Allah akan wariskan kepadanya hikmah. 📖 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 95 ✈️ https://t.me/rihlahthalabah
6785Loading...
10
✍️Muhammad bin Al Husain rahimahullah mengomentari: فَإِذَا كَانَ يُخَافُ عَلَى الْعُلَمَاءِ فِي ذَلِكَ الزَّمَانِ , أَنْ تَفْتِنَهُمُ الدُّنْيَا , فَمَا ظَنُّكَ فِي زَمَنِنَا هَذَا؟ اللَّهُ الْمُسْتَعَانُ مَا أَعْظَمَ مَا قَدْ حَلَّ بِالْعُلَمَاءِ مِنَ الْفِتَنِ , وَهُمْ عَنْهُ فِي غَفْلَةٍ 💰Jika pada masa itu dikhawatirkan orang-orang berilmu terfitnah dunia, lalu bagaimana pendapat anda mengenai masa kita saat ini? 💉Allahul musta’an, betapa besar cobaan yang menimpa orang-orang yang berilmu, sedang mereka tidak menyadarinya. 📚 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 92 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
6533Loading...
11
Jangan Sampai Kita Menodai Kemuliaan Ilmu ⚡Berkata Wahab bin Munabbih kepada ‘Atho al Khurasaaniy: كَانَ الْعُلَمَاءُ قَبْلَنَا اسْتَغْنَوْا بِعِلْمِهِمْ عَنْ دُنْيَا غَيْرِهِمْ , فَكَانُوا لَا يَلْتَفِتُونَ إِلَى دُنْيَاهُمْ , فَكَانَ أَهْلُ الدُّنْيَا يَبْذُلُونَ لَهُمْ دُنْيَاهُمْ , رَغْبَةً فِي عِلْمِهِمْ 🧳Orang-orang berilmu sebelum kita terbiasa hidup tanpa dunia orang lain dengan ilmu mereka, sehingga mereka tidak menghiraukan dunia orang lain. Akhirnya, ahli dunia rela mengorbankan dunia mereka karena menginginkan ilmu mereka (orang-orang yang berilmu). فَأَصْبَحَ أَهْلُ الْعِلْمِ مِنَّا الْيَوْمَ يَبْذُلُونَ لِأَهْلِ الدُّنْيَا عِلْمَهُمْ , رَغْبَةً فِي دُنْيَاهُمْ , فَأَصْبَحَ أَهْلُ الدُّنْيَا قَدْ زَهِدُوا فِي عِلْمِهِمْ , لِمَا رَأَوْا مِنْ سُوءِ مَوْضِعِهِ عِنْدَهُمْ ⛔Saat ini, ahli ilmu di antara kita sudah mulai mengorbankan ilmunya kepada ahli dunia, karena menginginkan dunia mereka. Akhirnya ahli dunia merasa tidak butuh terhadap ilmu mereka karena ahli dunia melihat jeleknya keadaan/posisi di sisi mereka. 📚 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 92 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
7745Loading...
12
Media files
7905Loading...
13
Jangan Mengobral Berharganya Ilmu Kepada Mereka Ahli Dunia 📨‘Abdullah bin Mas’ud radiyallahu ‘anhu berkata: لَوْ أَنَّ أَهْلَ الْعِلْمِ صَانُوا الْعِلْمَ , وَوَضَعُوهُ عِنْدَ أَهْلِهِ , سَادُوا بِهِ أَهْلَ زَمَانِهِمْ , وَلَكِنَّهُمْ بَذَلُوهُ لِأَهْلِ الدُّنْيَا لِيَنَالُوا مِنْ دُنْيَاهُمْ , فَهَانُوا عَلَى أَهْلِهَا , سَمِعْتُ نَبِيَّكُمْ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: «مَنْ جَعَلَ الْهُمُومَ هَمًّا وَاحِدًا , هَمَّ آخِرَتِهِ , كَفَاهُ اللَّهُ هَمَّ دُنْيَاهُ , وَمَنْ تَشَعَّبَتْ بِهِ هُمُومُ أَحْوَالِ الدُّنْيَا , لَمْ يُبَالِ اللَّهُ فِي أَيِّ أَوْدِيَتِهَا هَلَكَ» 🥇“Seandainya ahlul ilmu menjaga ilmu dan meletakkannya pada ahlinya, niscaya dengan ilmu dia akan mengungguli penduduk zamannya. Sayangnya mereka mencurahkan ilmu tersebut kepada ahli dunia untuk memperoleh harta-harta mereka, sehingga mereka menjadi hina di hadapan ahli dunia. 💡Aku mendengar Nabi kalian shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa menjadikan cita-citanya fokus untuk menggapai akhirat, maka Allah akan mencukupkan baginya urusan dunianya. Sementara barangsiapa barcabang-cabang cita-citanya untuk mengejar berbagai kesenangan dunia, maka Allah tidak peduli di lembah dunia mana dia binasa.” 📚 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 91 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
8855Loading...
14
Media files
9138Loading...
15
Sumber Fitnah Bagi Orang-Orang Yang Terfitnah 📞Abdullah bin Al Mubarak mengatakan bahwa Sufyan Ats Sauriy pernah menyampaikan kepada kami: يُقَالُ: تَعَوَّذُوا بِاللَّهِ مِنْ فِتْنَةِ الْعَابِدِ الْجَاهِلِ , وَفِتْنَةِ الْعَالِمِ الْفَاجِرِ , فَإِنَّ فِتْنَتَهُمَا فِتْنَةٌ لِكُلِّ مَفْتُونٍ» 📨Dikatakan (oleh salaf): Mintalah kalian perlindungan kepada Allah dari fitnah ahli ibadah yang bodoh dan dari fitnah orang berilmu yang fajir (tidak mengamalkan imunya), karena fitnah keduanya merupakan (sumber) fitnah bagi setiap orang yang terfitnah. 📚 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 87 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
9305Loading...
16
Amalkanlah Ilmu Yang Tertulis Rapi di Buku Catatan 🎙Sufyan bin ‘Uyainah rahimahullah berkata: إِذَا كَانَ نَهَارِي نَهَارَ سَفِيهٍ , وَلَيْلِي لَيْلَ جَاهِلٍ, فَمَا أَصْنَعُ بِالْعِلْمِ الَّذِي كَتَبْتُ؟ ⛅️“Jika siangku layaknya siang harinya seorang yang dungu dan malamku tidak ada bedanya dengan malamnya seorang yang bodoh, lalu aku kemanakan ilmu yang telah aku tulis?” 📚 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 72 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
95110Loading...
17
Jadikan Ngumpulmu Berfaedah, Jika Tidak Peluang Panen Dosa 🤝Al Imam Al Humaidiy rahimahulloh berkata: لِقَاءُ النَّاسِ لَيْسَ يُفِيْدُ شَيْئاً ... سِوَى الهَذَيَانِ مِنْ قِيْلٍ وَقَالِ فَأَقْلِلْ مِنْ لِقَاءِ النَّاسِ إِلاَّ ... لأَخْذِ العِلْمِ أَوْ إِصْلاَحِ حَالِ 🏕Ngumpul dengan orang lain tidak mendatangkan manfaat kecuali sebatas omong kosong dibumbui gosip, maka kurangilah kumpul dengan mereka kecuali untuk mempelajari ilmu atau memperbaiki keadaan. 📚 Siyar Aaʼlâmin Nubalâ, 127/19 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1 19216Loading...
18
Bolos Dari Majelis Ilmu Demi Mengejar Rupiah? 📺Diriwayatkan dari Al Hasan rahimahullah beliau berkata: إِنْ كَانَ الرَّجُلُ إِذَا طَلَبَ الْعِلْمَ لَمْ يَلْبَثْ أَنْ يُرَى ذَلِكَ فِي تَخَشُّعِهِ وَبَصَرِهِ وَلِسَانِهِ وَيَدِهِ وَزُهْدِهِ , وَإِنْ كَانَ الرَّجُلُ لَيَطْلُبُ الْبَابَ مِنْ أَبْوَابِ الْعِلْمِ , فَيَعْمَلُ بِهِ , فَيَكُونُ خَيْرًا لَهُ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا , لَوْ كَانَتْ لَهُ فَجَعَلَهَا فِي الْآخِرَةِ 📖Seorang apabila mempelajari ilmu tidak lama setelah itu akan terlihat (pengaruh dari ilmu yang dia pelajari) pada kekhusyu’annya, pandangannya, lisannya, tangannya, dan kezuhudannya. 📝Tatkala seorang serius mempelajari satu bab dari bab-bab ilmu lalu dia mengamalkannya maka usaha dia ini lebih baik baginya dibandingkan dunia dan seluruh isinya, seandainya (dunia dan seisinya) dia miliki lalu dia donasikan untuk akhirat (maka ilmu yang dia pelajari lalu diamalkan masih lebih baik, pen.) 📚 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 71 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1 24610Loading...
19
Semakin Banyak Belajar, Semakin Sadar Ilmu Kita Kurang 📨Al Imam Azzuhriy rahimahullah berkata: كُنْتُ أَحْسَبُ بِأَنِّي أَصَبْتُ مِنَ الْعِلْمِ، فَجَالَسْتُ عُبَيْدَ اللَّهِ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ فَكَأَنِّي كُنْتُ فِي شِعْبٍ مِنَ الشِّعَابِ 📁Sebelumnya saya mengira telah memperoleh ilmu, lalu saya duduk bermajelis bersama Ubaidullah bin Abdullah bin Mas’ud, maka seolah-olah saya berada di salah satu lembah dari lembah-lembah sempit antara gunung yang berjejeran (ibarat merasa sangat sedikit ilmu, pent). 📚 Musnad Ad Daarimiy, no. 635 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1 2057Loading...
20
Untukmu Pejuang Ilmu, Dengarlah Nasehat Beliau! Orangtua Kita Dalam Ilmu 🎙Asy Syaikh Shaleh Al Fauzan hafidzahullah berkata: وللأسف أكثر الناس اليوم ليس لهم هم إلا القيل والقال، والغيبة والنميمة، والتجريح بالناس، والتفسيق والتبديع، والتكفير بغير حق، ليس لهم شغل إلا هذا، 📞Sayangnya, kebanyakan orang saat ini tidak memiliki obsesi kecuali qila wa qool (bertukar cerita dibumbui gosip), gibah, namimah, mencemarkan nama baik orang, menuduh fasik, membid’ahkan, dan mengkafirkan tanpa hujjah yang benar. Mereka tidak memiliki kesibukan kecuali hal ini. وأخص بذلك طلبة العلم، فمنهم من ترك طلب العلم الآن، وصار همه، ماذا تقول في فلان؟ وهل يعجبك كلامه؟ أنتم أتباع فلان، ونحن أتباع فلان. 📝Dan aku menyebutkan secara khusus para penuntut ilmu. Di antara mereka saat ini ada yang meninggalkan kesibukan belajar ilmu dan obsesinya berubah menjadi: Bagaimana pendapatmu tentang si Fulan? Apakah kamu merasa aneh dengan ucapannya? Kalian adalah pengikut si fulan, dan kami adalah pengikut si fulan. يا إخوان: لا ينبغي هذا للمسلم ولا سيما طالب العلم، بل الأصل فيه أن يراقب الله في عِلْمِه، ويحفظ لسانه، ولا يتجارى مع الناس، وإذا سمع كلام جاهل أعرض عنه، ولم يُلق له بالا، ‼️Wahai saudara-saudara! Perilaku seperti ini tidak pantas dilakukan oleh seorang muslim, terlebih lagi seorang penuntut ilmu. Bahkan yang mendasar (bagi penuntut ilmu) hendaknya dia menaati Allah dalam ilmunya, menjaga lisannya, serta tidak perlu melakukan perdebatan dengan manusia. Apabila dia mendengarkan ucapan dari seorang yang jahil maka dia berpaling darinya dan tidak memperhatikannya. وإذا كنتم تريدون النجاة لأنفسكم اشتغلوا بالعلم واحفظوا ألسنتكم، فالزمان زمان فتنة وخصوصاً بعد أن كثرت الشبهات، فقد تأتي الفتن باسم الدين، وباسم العلم والعلماء، احذروا من هذا، واشتغلوا بطلب العلم والإقبال على طاعة الله، واحذروا من أولئك الذين يصطادون في الماء العكر، لأنهم يستخرجون الكلام منكم، وينشرونه في الناس، فيُحمل الكلام على غير محمله، ويُقوَّل القائل ما لم يقل. لا سيما وهناك أدوات تسجيل تسجل كلامك وأنت لا تدري لأنه خفيه بصحبة من يريد أن يوقعك. 💡Jika kalian menginginkan keselamatan untuk diri kalian, maka sibukkan diri kalian dengan ilmu dan jagalah lisan kalian. Zaman ini adalah zaman penuh fitnah, terkhusus setelah berbagai syubhat telah merajalela. 📥Fitnah bisa datang mengatas namakan agama, dan mengatas namakan ilmu dan ‘ulama. Waspadalah terhadap hal ini! Dan fokuslah menuntut ilmu dan giat melakukan ketaatan kepada Allah. ❌Waspadalah terhadap orang-orang yang memancing di air yang keruh. Sebab mereka akan mengekstrak perkataan kalian lalu menyebarkannya kepada manusia, sehingga perkataan itu disalahartikan. Dampaknya, dinisbahkanlah kepada pengucap apa yang tidak diucapkannya. 📺Apalagi di sana ada alat-alat perekam yang merekam perkataanmu sementara engkau tidak mengetahuinya, karena dia menyembunyikannya disebabkan persekongkolan dia dengan orang-orang yang ingin menjatuhkanmu. 📚 Syarah Kitab Al Kabaair, hal. 125-126 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1 1609Loading...
21
Buah Mengamalkan Ilmu (Terpeliharanya Akal) ✉️ Yazid rahimahullah menceritakan: لَقِيتُ وَهْبَ بْنَ مُنَبِّهٍ بِالْمَوْسِمِ فَقَالَ لِي: أَلَكَ عَهْدٌ بِالْحَسَنِ بْنِ أَبِي الْحَسَنِ؟ فَقُلْتُ لَهُ: نَعَمْ، فَقَالَ: هَلْ أَنْكَرْتُمْ مِنْ عَقْلِهِ شَيْئًا؟ فَقَالَ: لَا فَقَالَ وَهْبٌ: إِنَّا لَنُحَدَّثُ أَوْ قَالَ: إِنَّا لَنَجِدُ فِي الْكُتُبِ: «أَنَّهُ مَا أُوتِيَ عَبْدٌ عِلْمًا فَسَلَكَهُ فِي سَبِيلِ هُدًى فَيَسْلُبُهُ اللَّهُ عَقْلَهُ أَبَدًا» 📸Aku berjumpa dengan Wahb bin Munabbih pada suatu musim haji, lalu dia berkata kepadaku: Apakah kamu mempunyai janji dengan Al Hasan bin Abil Hasan? Maka aku berkata kepadanya: Ya. Dia berkata: Apakah ada sesuatu dari akalnya/ingatannya yang kalian inkari? Dia (Yazid) berkata: Tidak. ☀️Wahb pun berkata: Sesungguhnya diberitakan kepada Kami, (atau dia berkata:) Sesungguhnya Kami menemukan dalam kitab-kitab: “Bahwa tidaklah seorang hamba diberi ilmu dan mengikutinya di jalan petunjuk (mengamalkannya), lalu Allah mencabut akalnya/ingatannya selamanya! (akalnya akan terjaga dengan sebab mengamalkan ilmu).” 📕 Az Zuhud lil Imam Ahmad, no. 1522 📌 https://t.me/rihlahthalabah
1 1095Loading...
22
Banyak Sedikitnya Hartamu Tidak Mengubah Ketulusanku فلا تعدد المولى شريكك في الغنى ... ولكنما المولى شريكك في العدم 💰Jangan kau anggap sahabat dia yang selalu menempel kepadamu saat engkau berkecukupan… 🌿Akan tetapi sahabat yang sebenarnya adalah dia yang selalu ada menemanimu di saat engkau tidak memiliki sesuatu… 📚 Syarhul Kaafiyah Asy Syaafiyah Ibnu Malik, 2/545 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1 2207Loading...
23
Menghiasi Ilmu Dengan Sifat Mulia 🤔 ‘Umar bin Al Khattab radiyallahu ‘anhu berkata: تَعَلَّمُوا الْعِلْمَ وَعَلِّمُوهُ النَّاسَ، وَتَعَلَّمُوا لَهُ الْوَقَارَ وَالسَّكِينَةَ , وَتَوَاضَعُوا لِمَنْ تَعَلَّمْتُمْ مِنْهُ وَلِمَنْ عَلَّمْتُمُوهُ، وَلَا تَكُونُوا جَبَابِرَةَ الْعُلَمَاءِ، فَلَا يُقَوَّمُ جَهْلُكُمْ بِعِلْمِكُمْ ✈️ Pelajarilah ilmu, lalu ajarkanlah ilmu kepada manusia, dan pelajarilah untuk ilmu kalian sifat tenang dan sakinah, dan tawadhu’lah kalian kepada orang yang kalian belajar darinya juga kepada orang yang kalian ajari. ❌ Jangan sampai kalian menjadi orang-orang berilmu yang sombong sehingga kebodohan kalian tidak bisa diperbaiki oleh ilmu yang kalian miliki. 📚 Jaami’ Bayaanil ‘Ilmi wa Fadlih, 1/542 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1 3956Loading...
24
Kesenangan Sesaat Berujung Derita Tiada Obat 📺Al Imam Ibnul Qoyyim rahimahulloh menyebutkan bait syair: تفنى اللذاذة ممن نال صفوتها ... من الحرام ويبقى الوزر والعار تبقى عواقب سوء في مغبتها ... لا خير في لذة من بعدها النار 🪫Kelezatan yang dinikmati seseorang dari perkara yang haram pasti akan sirna, yang tersisa setelah itu hanyalah beban dosa dan kehinaan. 🌀Yang tersisa adalah akibat-akibat buruk iya tanggung sebagai konsekuensinya, sungguh tak ada kebaikan pada kelezatan yang berakhir dengan api neraka. 📚 Raudatul Muhibbîn wa Nuzhatul Musytâqqîn, 330 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1 5028Loading...
25
Asyik Membaca Saat Dia Larut Dalam Kekosongannya 💡Abu ‘Amr Ibnul ‘Ala’ rahimahullah berkata: مَا دَخَلْتُ عَلَى رَجُلٍ قَطُّ وَلَا مَرَرْتُ بِبَابِهِ فَرَأَيْتُهُ يَنْظُرُ فِي دَفْتَرٍ وَجَلِيسُهُ فَارِغٌ إِلَّا حَكَمْتُ عَلَيْهِ وَاعْتَقَدْتُ أَنَّهُ أَفْضَلُ مِنْهُ عَقْلً 📖 Saya belum pernah mengunjungi seseorang atau melewati pintunya lalu melihatnya mempelajari buku catatannya sementara teman duduknya kosong (tidak membaca) kecuali saya memvonis dan meyakini bahwa dia memiliki keutamaan akal yang lebih baik dibandingkan teman duduknya! 📚 Jami’ Bayanil ‘Ilm wa Fadlih li Ibni Abdil Bar rahimahullah, 2/227 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
1 5789Loading...
Photo unavailableShow in Telegram
🛫 Saat kaki belum mampu melangkah menuju Baitullah 🕋 ⚡Imâm Ibnu Rajab Al Hanbalîy rahimahulloh berkata: من لم يصل إلى البيت لأنّه منه بعيد ؛ فليقصد رب البيت ؛ فإنه أقرب إلى من دعاه ورجاه من حبل الوريد ✈️Seseorang yang belum mampu sampai ke Baitullah dikarenakan jarak Baitullah sangatlah jauh darinya maka hendaknya dia berjuang mendekatkan diri kepada Allah, Rabb pemilik Baitullah karena Dia amatlah dekat dengan orang yang berdoa dan berharap pada-Nya dibandingkan dekatnya urat leher. 📚 Lathoiful Maʼarif, 451-452 cet. Dâr Ar Risâlah Al ʼAlamiyyah 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
Show all...
3🤝 3👍 2 1
Photo unavailableShow in Telegram
Perumpamaan Seseorang yang Tidak Mengamalkan Ilmunya ⚡Sulaiman bin Mihron rahimahullah berkata: إِذَا كَانَ بَيْنَ يَدَيْكَ طَعَامٌ تَأْكُلُهُ، فَتَأْخُذُ اللُّقْمَةَ فَتَرْمِي بِهَا خَلْفَ ظَهْرِكَ كُلَّمَا أَخَذْتَ اللُّقْمَةَ تَرْمِي بِهَا خَلْفَ ظَهْرِكَ، مَتَى تَشْبَعُ؟؟ 🍔Jika di hadapanmu ada makanan siap untuk disantap, lalu engkau mengambil satu suap kemudian membuangnya ke belakang punggungmu. 🍽Setiap kali engkau mengambil suapan engkau lemparkan ke belakang, lalu kapan engkau akan kenyang? 📚 Iqtidoo’ul ‘ilmi al amal, no. 128 📱 https://t.me/rihlahthalabah
Show all...
👍 4 2💯 1🤝 1💊 1
Photo unavailableShow in Telegram
Apa artinya jika sebatas mahir membacanya? ⚡Umar bin Khottob radiyallahu ‘anhu berkata: لَا يَغرركُمْ مَنْ قَرَأَ الْقُرْآنَ، إِنَّمَا هُوَ كَلَامٌ يُتَكَلَّمُ بِهِ، وَلَكِنِ انْظُرُوا مَنْ يَعْمَلُ بِهِ 📖 “Jangan sampai orang yang sebatas pandai membaca Al Qur’an membuat kalian terpesona. Tidak lain itu sebatas ucapan yang terucapkan. Akan tetapi lihatlah kepada orang yang beramal dengan Al Qur’an.” 📚 Iqtidoo’ul ‘ilmi al amal, no. 109 📱 https://t.me/rihlahthalabah
Show all...
👍 5 4💯 3🤝 2
Jangan Lalai di Sisa Hari-Hari Ini 📺Asy Syaikh Muhammad bin Shaleh Al Utsaimin rahimahullah berkata:
وعلى كل حال: فأحث إخواننا المسلمين على كثرة العمل الصالح في هذه الأيام العشر من الصدقة والذكر وقراءة القرآن وغير ذلك، والعجب أن المسلمين في عشر رمضان يكثرون من الخير وحق لهم ذلك، لكن في عشر ذي الحجة هم عنها غافلون؛ لأنه لم يتنبه العلماء في هذه المسألة فينبهوا الناس، أو تنبهوا لكن لم يحصل فرصة للكلام.
☀️‘Ala kulli hal: Saya mengimbau saudara-saudara kita muslimin untuk banyak beramal shaleh selama sepuluh hari ini, seperti bersedekah, berzikir, membaca Al-Qur'an, dan lain-lain. ⛔Yang mengherankan, kaum muslimin memperbanyak amalan kebaikan di sepuluh hari terakhir Ramadhan, dan mereka berhak melakukannya. Namun pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah, mereka lalai. Bisa jadi dikarenakan orang-orang berilmu tidak memperhatikan masalah ini lalu menyadarkan masyarakat, atau mereka memperhatikan tetapi tidak mempunyai kesempatan untuk berbicara.
على كل حال: أحث إخواني على كثرة العمل الصالح في هذه الأيام العشر من قراءة القرآن، والذكر، والصلاة، والصدقة، والصيام، وليملئوا الأجواء من قولهم: الله أكبر، الله أكبر، لا إله إلا الله، والله أكبر، الله أكبر، ولله الحمد. في المساجد والأسواق والبيوت جهراً إلا النساء فلا ترفع أصواتهن بذلك
‘Ala kulli hal: Aku menghasung saudara-saudaraku agar banyak beramal shaleh selama sepuluh hari ini, yaitu membaca Al-Qur'an, berdzikir, shalat, bersedekah, berpuasa, serta memenuhi cakrawala dengan ucapan “Allahu akbar, Allahu akbar, laa ilaha illallah, wallahu akbar, Allahu akbar, wa lillahil hamd”. Di masjid-masjid, pasar-pasar, dan rumah secara jahr (keras) kecuali perempuan, mereka tidak meninggikan suara dalam takbir. 📚 al Liqo’ asy Syahriy, juz 73 hal. 15 📭Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini (namun dengan adab tetap mencantumkan sumber artikel): 📱 https://t.me/rihlahthalabah 📱 https://whatsapp.com/channel/0029VaGPOTBEVccPjBjROL3n
Show all...
👍 3 3🤝 2💯 1💊 1
Photo unavailableShow in Telegram
Penuntut Ilmu Harus Siap Kehilangan Pasar 📺Ibnu Abdil Bar rahimahullah mengatakan:
وفي قولِه: "ألْهاني عنه الصَّفْقُ بالأسواق" دليلٌ على أنَّ طلبَ الدُّنيا يمْنَعُ من استِفادةِ العلم، وأنَّ كلَّما ازْدادَ المرءُ طلبًا لها، ازدادَ جهلًا، وقلَّ عِلمُه، واللّهُ أعلمَ. ومن هذا قولُ أبي هريرةَ: أمَّا إخوانُنا المهاجِرون، فكان يَشْغَلُهم الصفْقُ بالأسواق، وأمَّا إخوانُنا من الأنصارِ فشَغَلَتْهم حوائِطُهم، ولَزِمْتُ رسولَ الله - صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - على شِبَعِ بَطْنِ
⚡Pada ucapan beliau (Umar bin Khottob) “aku terlalaikan dari hadis tersebut karena kesibukan bertransaksi di pasar” sebagai dalil bahwa (tersibukkan) dengan mencari dunia adalah penghalang untuk mendapatkan ilmu agama. 💰Dan setiap kali seseorang bertambah usahanya untuk mengejar dunia, maka semakin bertambah kebodohannya dan semakin sedikit ilmunya. Wallahua’lam. 💡Dari sinilah ucapan Abu Hurairah (sahabat yang paling banyak riwayat hadisnya): “Adapun saudara-saudara kami kaum Muhajirin mereka tersibukkan oleh jual beli di pasar, sementara saudara kami kaum Anshor mereka tersibukkan oleh pertanian dan kebun-kebun mereka. Sementara aku terus mulaazamah (menyertai) Rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam dalam kondisi perut kelaparan. 📚 At Tamhid Ibnu Abdil Bar, 2/568 📭Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini (namun dengan adab tetap mencantumkan sumber artikel): 📱 https://t.me/rihlahthalabah 📱 https://whatsapp.com/channel/0029VaGPOTBEVccPjBjROL3n
Show all...
3 3 2🤝 1
sticker.webp0.93 KB
Photo unavailableShow in Telegram
3👍 3 2💯 1🤝 1
Photo unavailableShow in Telegram
Ilmu, Segala Sisinya Mengandung Kebaikan 📺Sahabat Mu’ad radiyallahu ‘anhu berpesan: تعلموا العلم فإن تعلمه حسنة وطلبه عبادة ومذاكرته تسبيح والبحث عنه جهاد وبذله قربة وتعليمه من لا يعلمه صدقة 📝Belajarlah kalian ilmu karena sesungguh mempelajarinya adalah amalan kebaikan, mencarinya adalah ibadah, mudzakaroh (mendiskusikannya dengan teman) adalah tasbih, mengkajinya adalah jihad, mendermakannya adalah pendekatan diri, dan mengajarkannya kepada orang yang tidak tahu adalah sedekah. 📚 Tadzkirotussaami’ wal Mutakallim fi Adabil ‘Alim wal Muta’allim, hal. 11 📭Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini (namun dengan adab tetap mencantumkan sumber artikel): 📱 https://t.me/rihlahthalabah 📱 https://whatsapp.com/channel/0029VaGPOTBEVccPjBjROL3n
Show all...
👍 5 2 2💯 1🤝 1
Photo unavailableShow in Telegram
Ketawadu’an Jalan Meraih Ilmu 💬Al Fudhoil bin Iyadh rahimahullah berkata: إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يُحِبُّ الْعَالِمَ الْمُتَوَاضِعَ , وَيُبْغِضُ الْجَبَّارَ , وَمَنْ تَوَاضَعَ لِلَّهِ وَرَّثَهُ اللَّهُ الْحِكْمَةَ ✅Sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla mencintai orang yang berilmu lagi tawadu’ sementara Allah membenci orang yang merasa hebat. Barangsiapa tawadu’ karena Allah, maka Allah akan wariskan kepadanya hikmah. 📖 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 95 ✈️ https://t.me/rihlahthalabah
Show all...
👍 6 3💯 2 1🤝 1
✍️Muhammad bin Al Husain rahimahullah mengomentari: فَإِذَا كَانَ يُخَافُ عَلَى الْعُلَمَاءِ فِي ذَلِكَ الزَّمَانِ , أَنْ تَفْتِنَهُمُ الدُّنْيَا , فَمَا ظَنُّكَ فِي زَمَنِنَا هَذَا؟ اللَّهُ الْمُسْتَعَانُ مَا أَعْظَمَ مَا قَدْ حَلَّ بِالْعُلَمَاءِ مِنَ الْفِتَنِ , وَهُمْ عَنْهُ فِي غَفْلَةٍ 💰Jika pada masa itu dikhawatirkan orang-orang berilmu terfitnah dunia, lalu bagaimana pendapat anda mengenai masa kita saat ini? 💉Allahul musta’an, betapa besar cobaan yang menimpa orang-orang yang berilmu, sedang mereka tidak menyadarinya. 📚 Akhlaaqul ‘Ulama’ lil Aajuuriy, 92 🔵 https://t.me/rihlahthalabah
Show all...
👍 4 2 1🤝 1💊 1