cookie

Utilizamos cookies para mejorar tu experiencia de navegación. Al hacer clic en "Aceptar todo", aceptas el uso de cookies.

avatar

Media Dakwah Mushaira

Publicaciones publicitarias
245
Suscriptores
Sin datos24 horas
Sin datos7 días
-430 días

Carga de datos en curso...

Tasa de crecimiento de suscriptores

Carga de datos en curso...

🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃 🔹️ _Musuh Ikhlas...Adakah Pada Dirimu?_ Ibnul Qoyyim rahimahullah : عدو الإخلاص وهاذمه الرغبة في مدح الناس والطمع فيما عندهم. فمن نقى قلبه من هذين سهل عليه تحقيق باب الإخلاص "Musuh ikhlas dan penghancur nya adalah (1) berharap memperoleh pujian orang-orang dan (2) berharap pemberian dari mereka. Barangsiapa yang membersihkan hatinya dari dua perkara ini maka mudah baginya untuk mewujudkan keikhlasan" Silahkan kita mengecek hati kita dengan ketat dan detail, apakah kita telah selamat dari dua perkara ini? Ataukah kita masih mencintai dua perkara ini? ✏️ (Ustaz Firanda Andirja hafizhahullah) https://t.me/kajianislamchannel https://instagram.com/kajianislam_channel 🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩 📡 *Gabung Group Wa Media Dakwah Mushaira* bit.ly/GroupKajianIkhwan bit.ly/GroupKajianAkhwat *Jadwal Sholat & Dzikir Pagi Petang* App.mushaira.id
Mostrar todo...
Menebar Kajian Sunnah

Pembina : • Ustaz Wiwit Hardi P • Ustaz Yulian Purnama

^^^^^^^ 📌 *JANGAN MAKSIAT DI BULAN HARAM* Mengenai keutamaan bulan-bulan haram telah disebutkan dalam firman Allah Ta’ala dalam surat At-Taubah: 36. Allah Ta’ala berfirman: فَلا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ “Maka janganlah kalian menganiaya diri kalian dalam bulan (haram) yang empat itu“ Oleh karena itu, berbicara masalah keutamaan bulan-bulan haram, tidak bisa terlepas dengan penjelasan tentang ayat yang agung di atas. Berikut ini penjelasan beberapa pakar tafsir dari kalangan sahabat, tabi’in maupun ulama sesudahnya. (Baca Selengkapnya di link) Di antara keutamaan yang telah Allah tetapkan bagi bulan-bulan haram ini adalah dilipatgandakannya pahala bagi seorang yang mengerjakan amalan shalih, sehingga seorang hamba akan lebih giat melakukan amalan kebaikan pada bulan-bulan tersebut. Begitu pula, perbuatan dosa yang dilakukan di dalamnya menjadi lebih besar di sisi Allah, sehingga seorang hamba bisa meraih ketakwaan yang lebih tinggi dari bulan-bulan sebelumnya, dengan semakin menjauhi kemaksiatan-kemaksiatan. Dengan demikian, kebahagiaan, ketentraman, dan keselamatan di dunia dan akhirat bisa terwujud. Di dunia, selamat dengan meniti jalan yang lurus (Ash-Shiraath Al-Mustaqiim). Di akhirat, selamat ketika meniti jembatan (Ash-Shirath) yang dibentangkan di atas neraka Jahannam, sehingga masuk ke dalam Surga Allah, bisa berjumpa dengan-Nya dan melihat wajah-Nya. Kita memohon kepada Allah, agar Dia menganugerahkan kepada kita kenikmatan yang terbesar, yaitu: bisa melihat Wajah-Nya. *** Penulis: Ust Sa’id Abu Ukasyah Sumber: https://muslim.or.id/26731-ada-apa-di-bulan-haram-4.html Copyright © 2024 muslim.or.id 🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩 📡 *Gabung Group Wa Media Dakwah Mushaira* bit.ly/GroupKajianIkhwan bit.ly/GroupKajianAkhwat *Jadwal Sholat & Dzikir Pagi Petang* App.mushaira.id
Mostrar todo...
Ada Apa Di Bulan Haram? (4)

Berikut ini penjelasan beberapa pakar tafsir dari kalangan sahabat, tabi'in maupun ulama sesudahnya mengenai surat At Taubah ayat 36

📎SEDEKAH BAGAIKAN PEPERANGAN Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata: الصدقة من جنس القتال فالجبان يرجف ، والشجاع يثبت “Sedekah termasuk salah satu jenis peperangan. Orang yang penakut akan gemetar mengeluarkannya, sedangkan orang pemberani akan kokoh mengeluarkannya.” 📑 [Majmu’ul Fatawa, 14/95] Sumber: shahihfiqih.com/mutiara-salaf/nyali-seseorang-dalam-bersedekah/ 🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩 📡 *Gabung Group Wa Media Dakwah Mushaira* bit.ly/GroupKajianIkhwan bit.ly/GroupKajianAkhwat *Jadwal Sholat & Dzikir Pagi Petang* App.mushaira.id
Mostrar todo...

🔖 SEDEKAH AKAN MEMADAMKAN KEMURKAAN ALLAH Dari Abu Sa'id al-khudri radhiallahu Anhu dari nabi bersabda : صَدَقَةُ السِّرِّ تُطْفِئ غَضَبَ الرَّبِّ ، وَصِلَةُ الرَّحِمِ تَزِيْدُ فِي الْعُمرِ ، وَفِعلُ الْمَعْرُوف يَقِي مَصَارِعَ السُّوءِ "Sedekah secara sembunyi-sembunyi itu bisa memadamkan kemurkaan Allah dan silaturahim itu bisa menambah umur dan melakukan perbuatan baik itu akan menjaga dari akhir kematian yang jelek." 📋 *(Shahih Al-Jaami 3760)* 🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩🧩 📡 *Gabung Group Wa Media Dakwah Mushaira* bit.ly/GroupKajianIkhwan bit.ly/GroupKajianAkhwat *Jadwal Sholat & Dzikir Pagi Petang* App.mushaira.id
Mostrar todo...
MIDA - Ikhwan 3

WhatsApp Group Invite

Join Group Media Dakwah Mushaira bit.ly/GroupKajianIkhwan bit.ly/GroupKajianAkhwat 📗 Program Tafsir Juz 30 🌍 Kelas UFA 🎙 Ustadz Firanda Andirja MA حفظه لله تعالى 🌟 Tafsir Surat Al A'la 🌟 Bagian 4 Ayat 7 ❤️ Ayat 7 7. إِلَّا مَا شَآءَ ٱللَّهُ ۚ إِنَّهُۥ يَعْلَمُ ٱلْجَهْرَ وَمَا يَخْفَىٰ illā mā syā`allāh, innahụ ya’lamul-jahra wa mā yakhfā "kecuali kalau Allah menghendaki. Sesungguhnya Dia mengetahui yang terang dan yang tersembunyi." ✨ Tafsir Yaitu kecuali Allah menjadikan Nabi lupa terhadap beberapa ayat dari Al-Quran, seperti ayat-ayat yang di-mansukh oleh Allah. Allah berfirman: مَا نَنسَخْ مِنْ آيَةٍ أَوْ نُنسِهَا نَأْتِ بِخَيْرٍ مِّنْهَا أَوْ مِثْلِهَا ۗ “Ayat yang Kami batalkan atau Kami hilangkan dari ingatan, pasti Kami ganti dengan yang lebih baik atau yang sebanding dengannya.” (QS Al-Baqarah : 106) Menunjukkan bahwasanya ada ayat-ayat Al-Quran yang pernah dibaca oleh Nabi shalallahu ‘alayhi wa sallam kemudian dimansukhkan ayatnya oleh Allah lalu dilupakan, sehingga tidak lagi terbaca sekarang. Namun pada asalnya Nabi tidak akan lupa kecuali Allah yang membuatnya lupa dan ada kemaslahatan dibalik keputusan Allah tersebut. Kemudian dalam ayat ini, Allah mengatakan bahwasanya Dia mengetahui yang nampak dan yang tersembunyi. Mengapa Allah mengatakan bahwasanya Dia juga mengetahui yang nampak, padahal dalam ayat ini Allah juga mengatakan bahwasanya Dia mengetahui yang tersembunyi. Secara logika apabila seseorang mengetahui yang tersembunyi maka tentu saja dia lebih mengetahui yang nampak. Sehingga cukup Allah mengabarkan bahwasanya Dia mengetahui yang tersembunyi. Tetapi Allah sengaja menyampaikannya juga karena yang nampak dan yang tersembunyi bagi Allah sama saja tidak ada bedanya, demikianlah kata para ulama. Allah berfirman: وَأَسِرُّوا قَوْلَكُمْ أَوِ اجْهَرُوا بِهِ ۖ إِنَّهُ عَلِيمٌ بِذَاتِ الصُّدُورِ “Dan rahasiakanlah perkataanmu atau nampakkanlah. Sungguh, Dia Maha Mengetahui segala isi hati.” (QS Al-Mulk : 13) Jangankan perkataan yang diucapkan dengan pelan-pelan, bahkan perkataan yang ada di dalam hati saja Allah juga mengetahuinya. Allah berfirman: وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ يَعْلَمُ مَا فِي أَنفُسِكُمْ فَاحْذَرُوهُ ۚ “Ketahuilah bahwa Allah mengetahui apa yang ada dalam hatimu, maka berhati-hatilah.” (QS Al-Baqarah : 235) Sehingga setiap manusia tidak hanya memperhatikan gerak-gerik tubuhnya, tidak hanya berhati-hati dengan perkataan lisannya, bahkan karena hatinya pun dia harus berhati-hati. Jangan sampai ada niat buruk dalam hati kita, ada penyakit riya’, penyakit hasad, suudzan kepada saudara kita, berburuk sangka dan penyakit-penyakit hati lainnya karena sesunguhnya Allah Maha Mengetahui isi hati kita. Oleh karena itu, hendaknya kita berhati-hati karena ilmu Allah meliputi yang nampak dan yang tersembunyi. ----- Di Publikasi Ulang Oleh Group Media Dakwah Mushaira Sumber : Bekalislam.firanda.net
Mostrar todo...

Ash-bahnaa wa ash-bahal mulku lillaah, wal hamdulillaah, laa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lah, lahul mulku wa lahul hamd, wa huwa 'alaa kulli syai-in qodiir. Robbi as-aluka khoiro maa fii haadzal yaumi wa khoiro maa ba'dahu, wa a'uudzu bika min syarri maa fii haadzal yaumi wa syarri maa ba'dahu, robbi a'uudzu bika minal kasali wa suu-il kibar, robbi a'uudzu bika min 'adzaabin fin-naari wa 'adzaabin fil qobr. Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Hai Tuhan, aku mohon kepada-Mu kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan hari ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Tuhan, aku berlindung kepadaMu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Tuhan, aku berlindung kepadaMu dari siksaan di Neraka dan kubur. 📚(HR. Imam Muslim) *6. Membaca (Dibaca 1x):* اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ Allaahumma bika ash-bahnaa, wa bika amsainaa, wa bika nahyaa, wa bika namuutu, wa ilaikan-nusyuur. Ya Allah, dengan rahmat dan pertolonganMu kami memasuki waktu pagi, dan dengan rahmat dan pertolonganMu kami memasuki waktu sore. Dengan rahmat dan pertolonganMu kami hidup dan dengan kehendakMu kami mati. Dan kepadaMu kebangkitan (bagi semua makhluk). 📚 [HR. Imam Tirmidzi] *7. Membaca Sayyidul Istighfar (dibaca 1x):* اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ، لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ، وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ لَكَ بِذَنْبِيْ، فَاغْفِرْ لِيْ، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ Allaahumma anta robbii, laa ilaaha illaa anta, kholaqtanii, wa anaa 'abduka, wa anaa 'alaa 'ahdika wa wa'dika mas-tatho'tu, a'uudzu bika min syarri maa shona'tu, abuu-u laka bini'matika 'alayya, wa abuu-u laka bi-dzanbii, faghfir lii, fa-innahu laa yagh-firudz-dzunuuba illaa anta. Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkaulah yang menciptakan aku. Aku adalah hambaMu. Aku akan setia pada perjanjianku denganMu semampuku. Aku berlindung kepadaMu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmatMu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau. 📚 [HR. Imam Bukhari] *8. Membaca (Dibaca 3x):* اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَدَنِيْ، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ سَمْعِيْ، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَصَرِيْ، لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ. اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ Allaahumma 'aafinii fii badanii, allaahumma 'aafinii fii sam'ii, allaahumma 'aafinii fii bashorii, laa ilaaha illaa anta. Allaahumma innii a'uudzu bika minal kufri wal faqr, allaahumma innii a'uudzu bika min 'adzaabil qobr, laa ilaaha illaa anta. Ya Allah, selamatkan tubuhku (dari penyakit dan yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkan pendengaranku (dari penyakit dan maksiat atau sesuatu yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkan penglihatanku, tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari kekufuran dan kefakiran. Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari siksa kubur, tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau. 📚 [HR. Abu daud] *9. Membaca (Dibaca 1x):* اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ العَفْوَ وَالعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ العَفْوَ وَالعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي، اَللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي، وَآمِنْ رَوْعَاتِي، اَللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِي، وَعَنْ يَمِينِي، وَعَنْ شِمَالِي، وَمِنْ فَوْقِي، وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي
Mostrar todo...
*15. Membaca (Dibaca 10x atau 1x atau dibaca 100x - Pagi):* لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ، وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ Laa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lah, lahul mulku wa lahul hamd, wa huwa 'alaa kulli syai-in qodiir. Tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. 📚 [HR. Abu daud] *16. Membaca (Dibaca 3x):* سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَا نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ، وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ Subhaanallaahi wa bihamdihi 'adada kholqih, wa ridhoo nafsih, wa zinata 'arsyih, wa midaada kalimaatih. Maha Suci Allah, aku memuji-Nya sebanyak makhluk-Nya, sesuai keridhaan-Nya, seberat timbangan arasy-Nya dan sebanyak tinta (yang menulis) kalimat-Nya. 📚 [HR. Imam Muslim] *17. Membaca (Dibaca 1x):* اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً Allaahumma innii as-aluka 'ilman naafi'an, wa rizqon thoyyiban, wa 'amalan mutaqobbalan. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal dan amal yang diterima. 📚 [HR. Imam Ahmad] *18. Membaca (Dibaca 100x):* سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ Subhaanallaahi wa bihamdih. Maha Suci Allah, aku memujiNya. 📚 [HR. Imam Muslim] *19. Membaca (Dibaca 100x Pagi atau Sore):* أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ Astaghfirullaaha wa atuubu ilaih. Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepadaNya. 📚 [HR. Imam Bukhari] •┈┈┈┈•◈◉✹❒❒✹◉◈•┈┈┈┈•​​​​​​​​ Dinukil dari buku Doa Dan Wirid halaman 133- 155 yang disusun oleh Ustadz Yazid bin Abdul Qadir jawas , Penerbit Pustaka lmam Syafi'i ___✍️📚💫⭐
Mostrar todo...
Allaahumma innii as-alukal 'afwa wal 'aafiyata fid-dunyaa wal aakhiroh, allaahumma innii as-alukal 'afwa wal 'aafiyata fii dinii, wa dunyaaya, wa ahlii, wa maalii, allaahummas-tur 'aurootii, wa aamin rou'aatii, allaahummah-fazhnii min baini yadayya, wa min kholfii, wa 'an yamiinii, wa 'an syimaalii, wa min fauqii, wa a'uudzu bi'azhomatika an ugh-taala min tahtii. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon maaf (ampunan) dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon maaf (ampunan) dan keselamatan dalam agama, dunia, keluarga dan hartaku. Ya Allah, tutupilah auratku (aurat badan, cacat, aib dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang) dan tenteramkanlah aku dari rasa takut. Ya Allah, peliharalah aku dari muka, belakang, kanan, kiri dan atasku. Aku berlindung dengan kebesaranMu, agar aku tidak disambar dari bawahku (oleh ulat, tenggelam atau ditelan bumi dan lain-lain). 📚 [HR. Abu daud] *10. Membaca (Dibaca 1x):* اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ، فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا، أَوْ أَجُرَّهُ إِلَى مُسْلِمٍ Allaahumma 'aalimal ghoibi wasy-syahaadati, faathiros-samaawaati wal ardh, robba kulli syai-in wa maliikahu, asyhadu al-laa ilaaha illaa anta, a'uudzu bika min syarri nafsii, wa min syarrisy-syaithooni wa syirkih, wa an aqtarifa 'alaa nafsii suu-an, au ajurrohu ilaa muslim. Ya Allah, yang Maha Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, wahai Tuhan pencipta langit dan bumi, Tuhan segala sesuatu dan yang merajainya. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan diriku, setan dan balatentaranya, dan aku (berlindung kepadaMu) dari berbuat kejelekan terhadap diriku atau mendorongnya kepada seorang muslim. 📚 [HR. Imam Tirmidzi] *11. Membaca (Dibaca 3x):* بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي اْلأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ، وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ Bismillaahil-ladzii laa yadhurru ma'as-mihi syai-un, fil ardhi wa laa fis-samaa', wa huwas-samii'ul 'aliim. Dengan nama Allah, yang tidak akan berbahaya dengan namaNya, segala sesuatu di bumi dan langit, Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. 📚 [HR. Abu daud] *12. Membaca (Dibaca 3x):* رَضِيْتُ بِاللَّهِ رَبًّا، وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا Rodhiitu billaahi robbaa, wa bil islaami diinaa, wa bimuhammadin shollallaahu 'alaihi wa sallama nabiyyaa. Aku rela Allah sebagai Tuhanku, Islam sebagai agamaku dan Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai nabiku (yang diutus oleh Allah). 📚 [HR. Imam Ahmad] *13. Membaca (Dibaca 1x):* يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، أَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ، وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ Yaa hayyu yaa qoyyuum, birohmatika astaghiits, ashlih lii sya'nii kullah, wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata 'ain. Wahai Tuhan Yang Maha Hidup, wahai Tuhan Yang Berdiri Sendiri (tidak butuh segala sesuatu), dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku, dan jangan Kau serahkan kepadaku meskipun sekejap mata (tanpa mendapat pertolongan dariMu). 📚 [HR. An-Nasa'i] *14. Membaca (Dibaca 1x):* أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ، وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ Ash-bahnaa 'alaa fithrotil islaam, wa 'alaa kalimatil ikhlaash, wa 'alaa diini nabiyyinaa muhammadin shollallaahu 'alaihi wa sallam, wa 'alaa millati abiinaa ibroohiim, haniifan musliman wa maa kaana minal musyrikiin. Di waktu pagi kami berada di atas fitrah Islam, kalimat ikhlas, agama Nabi kami Muhammad, dan agama ayah kami Ibrahim, yang berdiri di atas jalan yang lurus, muslim dan tidak tergolong orang-orang musyrik. 📚 [HR. Imam Ahmad]
Mostrar todo...
Bismillah.... *🕔 REMINDER*🕔 *D Z I K I R P A G l* ┗━━━━❖📖❖━━━┛ ﺑسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْـــــــمِ *Membaca Ta’awudz (Di baca 1x)* أَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk. *1. Membaca Ayat Kursi (1x):* اللَّهُ لَآ إِلٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَىُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِى يَشْفَعُ عِنْدَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِىُّ الْعَظِيمُ Allahu laaa ilaaha illaa huw, al-hayyul-qoyyuum, laa takhuzuhuu sinatuw wa laa nauum, lahuu maa fis-samaawaati wa maa fil-ardh, man zallazii yasyfa'u 'indahuuu illaa biiznih, ya'lamu maa baina aidiihim wa maa kholfahum, wa laa yuhiithuuna bisyaiim min 'ilmihiii illaa bimaa syaaa, wasi'a kursiyyuhus-samaawaati wal-ardh, wa laa yauuduhuu hifzhuhumaa, wa huwal-'aliyyul-'azhiim Allah, tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Dia Yang Hidup Kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya). Tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi, dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya. Dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. (Al-Baqarah [2]: 255). (HR. An-Nasa'i) *2. Membaca surat Al-Ikhlas (3x):* بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ﴿١﴾ اللَّهُ الصَّمَدُ﴿٢﴾ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ﴿٣﴾ وَلَمْ يَكُن لَّهُۥ كُفُوًا أَحَدٌۢ﴿٤﴾ Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (1) Katakanlah: Dialah Allah Yang Maha Esa. (2) Allah adalah Ilah yang bergantung kepada-Nya segala urusan. (3) Dia tidak beranak dan tiada pula diperanakkan. (4) Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia. (Al-Ikhlas [112]: 1-4). [HR. Abu daud] *3. Membaca surat Al-Falaq (3x):* بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ﴿١﴾ مِن شَرِّ مَا خَلَقَ﴿٢﴾ وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ﴿٣﴾ وَمِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِى الْعُقَدِ﴿٤﴾ وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ﴿٥﴾ Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (1) Katakanlah: Aku berlindung kepada Rabb yang menguasai Shubuh. (2) Dari kejahatan makhluk-Nya. (3) Dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita. (4) Dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul. (5) Dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki. (Al-Falaq [113]: 1-5). 📚(HR. Abu daud) *4. Membaca surat An-naas (3x)* بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ﴿١﴾ مَلِكِ النَّاسِ﴿٢﴾ إِلَـٰهِ النَّاسِ﴿٣﴾ مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ﴿٤﴾ الَّذِى يُوَسْوِسُ فِى صُدُورِ النَّاسِ﴿٥﴾ مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ﴿٦﴾ Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (1) Katakanlah: Aku berlindung kepada Rabb manusia. (2) Raja manusia. (3) Sembahan manusia. (4) Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi. (5) Yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia. (6) Dari jin dan manusia. (An-Nas [114]: 1-6). (HR. Abu daud) *5. Membaca (Dibaca 1x):* أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ، وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَـٰذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَـٰذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ
Mostrar todo...
━━━━━━━━━━━━━━━ *❈ 09 DZULQO'DAH 1445 H* *❈ JUM'AT, 17 MEI 2024 M* *_اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً_* *“Ya.. Alloh , Sungguh Aku Memohon Kepada - MU , Ilmu Yang Bermanfaat , Rizki Yang Baik Dan Amalan Yang Di Terima.* 📙 *(HR. Ibnu As - Sunni Dan Ibnu Majjah No. 925 , Shahih.)* ━━━━━━━━━━━━━━━ ♎ *IKHLAS ITU SANGAT BERAT* 🔊 Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin _rahimahullah_ menegaskan, من أخطر الأشياء وأهمها وهو الإخلاص :فلا تظن أنه سهل، بل إن الإخلاص من أشق الأشياء على النفوس "Di antara perkara yang paling sulit dan penting adalah ikhlas. Maka jangan engkau sangka ikhlas itu mudah. Bahkan ikhlas merupakan salah satu perkara yang sangat berat bagi jiwa." 📚 *(Syarh al-Umdah al-Ahkam 24)* ━━━━━━━━━━━━━━━━ 𝑴𝒆𝒅𝒊𝒂 𝑫𝒂𝒌𝒘𝒂𝒉 𝑴𝒖𝒔𝒉𝒂𝒊𝒓𝒂 🔖 *Follow :* Instagram.com/mediadakwahmushaira Instagram.com/mushairapeduli Instagram.com/mushairaqu Youtube.com/mushairaqu t.me/mediadakwahmushaira t.me/mushairapedulI ━━━━━━━━━━━━━━━━
Mostrar todo...