cookie

We use cookies to improve your browsing experience. By clicking «Accept all», you agree to the use of cookies.

avatar

KELUARGA SAKINAH

☕ 🌷ʙᴇᴋᴀʟ ɪʟᴍɪᴀʜ ᴜɴᴛᴜᴋ sᴜᴀᴍɪ-ɪsᴛʀɪ ᴅᴀʟᴀᴍ ᴍᴇɴɢᴀʀᴜɴɢɪ ʙᴀʜᴛᴇʀᴀ ʀᴜᴍᴀʜ ᴛᴀɴɢɢᴀ ✅ 𝘔𝘦𝘯𝘺𝘢𝘫𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘧𝘢𝘦𝘥𝘢𝘩 𝘣𝘦𝘳𝘶𝘱𝘢 𝘢𝘳𝘵𝘪𝘬𝘦𝘭, 𝘢𝘶𝘥𝘪𝘰, & 𝘷𝘪𝘥𝘦𝘰. 𝘚𝘪𝘭𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘩𝘢𝘳𝘦, 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘦𝘳𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘶𝘮𝘣𝘦𝘳𝘯𝘺𝘢

Show more
Advertising posts
595Subscribers
+224 hours
+107 days
+4330 days

Data loading in progress...

Subscriber growth rate

Data loading in progress...

Show all...
WANITA HAID DAN AL QUR’AN

WANITA HAID DAN AL QUR’AN

KEUTAMAAN MENDIDIK DAN MERAWAT ANAK PEREMPUAN
🎙Al Ustadz Abdul Mu'thi Samarinda حفظه اللـہ تعالـــــﮯ @salafykisaran ╔═════•࿐❀☕️❀•࿐════╗   。。» ꜰʀᴇᴇ ꜱʜᴀʀᴇ | ɴᴏ ᴄʀᴏᴘ «。。 http://t.me/KeluargaSakinah_KS ╚═════•࿐❀☕️❀•࿐════╝
Show all...
Sebab Terciptanya Hubungan Baik Antara Suami Isteri Sebahagian orang bijak berkata, “Termasuk sebab terciptanya hubungan baik antara suami isteri adalah: • Seorang isteri yang mahu mendengar nasihat suaminya dan tidak membantah serta tidak bicara kecuali yang makruf (baik). • Seorang suami yang bijak dalam berbicara, santun dalam menyampaikan nasihat, tanpa harus teriak atau membentak.” @thoriqussalaf ╔═════•࿐❀☕️❀•࿐════╗     。。» ꜰʀᴇᴇ ꜱʜᴀʀᴇ | ɴᴏ ᴄʀᴏᴘ «。。 http://t.me/KeluargaSakinah_KS ╚═════•࿐❀☕️❀•࿐════╝
Show all...
☝️🔥🚦 ANCAMAN KEPADA SEORANG ISTRI YANG TIDAK BERSYUKUR ATAS KEBAIKAN SUAMINYA ▫️▫️▫️ Sahabat Abdullah bin Amer radhiyallahu 'anhu berkata, Nabi  ﷺ bersabda, لا ينظرُ اللهُ تبارك وتعالى إلى امرأةٍ لا تشكُرُ لزوجِها؛ وهيَ لا تَستَغني عنهُ. “Allah tabaaraka wa ta'aala tidak akan melihat kepada seorang istri yang tidak bersyukur kepada suaminya, padahal dia pasti butuh kepada suaminya.” ✒️ HR. An-Nasa'i dalam as-Sunan al-Kubra no. 9135, dishahihkan oleh al-Albani dalam Shahih at-Targhib, 1944 ╔═════•࿐❀☕️❀•࿐════╗     。。» ꜰʀᴇᴇ ꜱʜᴀʀᴇ | ɴᴏ ᴄʀᴏᴘ «。。 http://t.me/KeluargaSakinah_KS 🍃 Sumber: http://t.me/ponpes_assunnah_batu
Show all...
KELUARGA SAKINAH

☕ 🌷ʙᴇᴋᴀʟ ɪʟᴍɪᴀʜ ᴜɴᴛᴜᴋ sᴜᴀᴍɪ-ɪsᴛʀɪ ᴅᴀʟᴀᴍ ᴍᴇɴɢᴀʀᴜɴɢɪ ʙᴀʜᴛᴇʀᴀ ʀᴜᴍᴀʜ ᴛᴀɴɢɢᴀ ✅ 𝘔𝘦𝘯𝘺𝘢𝘫𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘧𝘢𝘦𝘥𝘢𝘩 𝘣𝘦𝘳𝘶𝘱𝘢 𝘢𝘳𝘵𝘪𝘬𝘦𝘭, 𝘢𝘶𝘥𝘪𝘰, & 𝘷𝘪𝘥𝘦𝘰. 𝘚𝘪𝘭𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘩𝘢𝘳𝘦, 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘦𝘳𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘶𝘮𝘣𝘦𝘳𝘯𝘺𝘢

AJARI ANAK KITA ADAB MAKAN, MINUM DAN BERJABAT TANGAN DENGAN TANGAN KANAN Asy Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah berkata : "Wajib bagi kita untuk mengajari anak-anak kita sejak dini agar makan dan minum dengan tangan kanan. Demikian pula berjabat tangan dengan tangan kanan, jangan berjabat tangan dengan tangan kiri.
Apabila ia menjulurkan tangan kirinya kepadamu untuk berjabat tangan, maka jangan engkau penuhi, abaikanlah ia karena hal itu menyelisihi Sunnah.❞
📚 Syarhu Riyadhus Sholihin: jilid 4, hal. 173 ╔═════•࿐❀☕️❀•࿐════╗   。。» ꜰʀᴇᴇ ꜱʜᴀʀᴇ | ɴᴏ ᴄʀᴏᴘ «。。 http://t.me/KeluargaSakinah_KS ╚═════•࿐❀☕️❀•࿐════╝
Show all...
Show all...
Perilaku Menyimpang Remaja

Sabar, satu sikap yang sangat urgen kala mendidik remaja. Kesabaran mutlak diperlukan mengingat banyak onak duri saat menyelami ritme kehidupannya. Sikap remaja yang sarat kelabilan menjadi pernik masalah tersendiri. Lebih-lebih lingkungan yang begitu kuat menyeret sang remaja untuk menyelisihi jalan kebenaran. Semua ini tentu bisa memperberat upaya orang tua atau pendidik dalam membimbing anak usia baru baligh ini.

Repost from Gerai Fathimah
'(Anak) Lempar Batu, (Ortu) Lepas Tangan Sekelompok anak melempari rumah-rumah tetangganya dengan batu. Rumah yang dijadikan tempat belajar pun --yang letaknya jauh dari tempat tinggal anak-anak itu-- tak luput dari sasaran lemparan batu. (Bagaimana caranya anak-anak itu bisa keluar dari kompleks tempat tinggalnya yang kala itu tidak bisa bebas keluar-masuk dan harus melewati pos jaga?) Selain melempari batu, ada dari mereka yang menantang berkelahi anak-anak sebayanya di rumah belajar itu. Entah gerangan apa yang merasuki bocil-bocil itu sehingga bertindak brutal. Ortu mereka seakan lepas tangan, membiarkan anak-anaknya membuat keonaran. Alhamdulillah, kejadian tersebut sudah lama berlalu. Semoga tak terulang kembali. Konon itu --ba'dallah-- setelah tindakan brutal mereka hendak dilaporkan ke pihak kepolisian jika tidak dihentikan. Hanya saja, ketika tragedi tersebut diceritakan kembali, ada komentar ganjil yang membuat dahi pendengarnya mengernyit. "Ah, mereka kan masih anak-anak," begitu komentar --secara makna-- salah seorang yang terdengar ada sikap permisif (membolehkan/membiarkan). Apakah pembiaran tersebut dibenarkan? Apalagi ada juga dari bocil-bocil itu melempar batu ke anak lain yang membuatnya terluka/berdarah. Ada tulisan bagus berjudul "Beberapa Kesalahan dalam Mendidik Anak". Tulisan tersebut ditulis oleh Bisri Mustofa, S.Sos, M.I.P, seorang Petugas Penyuluh Sosial Muda pada Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta. Tulisan itu diposting di situs resmi Dinas Sosial Kabupaten Kulon Progo. Tulisan tersebut menyebutkan beberapa kesalahan orang tua dalam mendidik anak sebagai berikut. - Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia belajar memaki. - Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, ia belajar berkelahi. - Jika anak dibesarkan dengan cemoohan, ia belajar rendah diri. - Jika anak dibesarkan dengan penghinaan, ia belajar menyesali diri. - Jika anak dibesarkan dengan kekerasan, ia belajar untuk melawan. Di tulisan tersebut penulis juga mengutip tulisan dari mendiang Prof. Dr. Sarlito Wirawan Sarwono, seorang psikolog kondang di negeri ini. Sang Profesor dalam bukunya berjudul Pengantar Umum Psikologi menyebutkan 20 kesalahan ortu dalam mendidik anak. Salah satunya poin kesebelas yakni, "Anak melakukan kesalahan atau berperilaku buruk, tetapi dibiarkan oleh orang tua. Terkadang orang tua merasa tidak tega atau terlalu lemah dalam mendidik anak, sehingga membiarkan perilaku buruk yang dilakukan anak dengan beranggapan, ah...namanya juga masih anak-anak. Sikap semisal ini salah besar. Justru mumpung masih anak-anak, dia harus dibenahi. Anak-anak harus diberi tahu mana yang baik dan tidak baik untuk dilakukan." Sepertinya ortu bocil-bocil itu telah melakukan kesalahan besar dalam mendidik anaknya. Wallahu a'lam. (Abu Zakariyya Thobroni, Rabu 15 Syawal 1445H/24 April 2024) https://t.me/geraifathimah
Show all...
Gerai Fathimah

Catatan ringan Abu Zakariyya Thobroni. Lelaki biasa, seorang jurnalis di masanya (1994-2014). Bisa dihubungi di 0817307670

PERINGATAN PENTING BUAT PARA SUAMI Rasulullah ﷺ bersabda, “Sesungguhnya wanita itu diciptakan dari tulang rusuk yang bengkok. Maka jika kamu ingin meluruskannya, kamu akan mematahkannya. Maka mudaarooh-lah dengannya agar kamu akan hidup senang dengannya.” (HR Ahmad, Ibnu Hibban dan al-Hakim, dari Samuroh bin Jundub, disahihkan al-Albani di dalam Sahihul Jami' 1944)
Makna fadaarihaa adalah perintah untuk suami berlemah lembut dengan isterinya dan memaafkan kekurangan-kekurangannya.
(At-Tanwir Syarh Al-Jami'ul Shoghir 3/532) Berkata Qastalani,
“Hadits ini mengisyaratkan bagi suami untuk berbuat baik kepada isterinya, berlemah lembut dengannya, sabar atas kebengkokkan akhlaknya serta sabar menahan diri atas kelemahan akal fikiran mereka.”
(Irshadul Sari 8/78) ✍🏼 Al Ustadz Usamah Mahri حفظه الله @thoriqussalaf ╔═════•࿐❀☕️❀•࿐════╗   。。» ꜰʀᴇᴇ ꜱʜᴀʀᴇ | ɴᴏ ᴄʀᴏᴘ «。。 http://t.me/KeluargaSakinah_KS ╚═════•࿐❀☕️❀•࿐════╝
Show all...
TIGA CALON PENGHUNI SURGA @galerifaedah ═════•࿐❀☕️❀•࿐════   。。» ꜰʀᴇᴇ ꜱʜᴀʀᴇ | ɴᴏ ᴄʀᴏᴘ «。。 http://t.me/KeluargaSakinah_KS ═════•࿐❀☕️❀•࿐════
Show all...
NASEHAT UNTUK ORANG TUA YANG MEREMEHKAN PENDIDIKAN ANAK-ANAKNYA
Show all...
NASEHAT UNTUK ORANG TUA YANG MEREMEHKAN PENDIDIKAN ANAK-ANAKNYA

NASEHAT UNTUK ORANG TUA YANG MEREMEHKAN PENDIDIKAN ANAK-ANAKNYA Fadhilatusy Syaikh Shalih Fauzan bin Abdillah al Fauzan hafizhahullah Pertanyaan: Kami mengharap sepatah kata dari fadhilatusy syaikh teruntuk sebagian ayah dan ibu yang masih meremehkan pendidikan anak-anak mereka, terkhusus hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan ibadah seperti shalat, puasa, dan  selainnya. Kami melihat mereka bermudah-mudahan dalam perkara tersebut. Kami menginginkan sepatah kata dari syaikh yang mulia tentang keadaan ini?…