tea pedia

Oke, contoh: “Lah, katanya pengen kulit sehat. Kok skincare nya masih pake bahan kayak gini sih?” Jelasin fenomena umumnya skincare di market & apa kekurangannya Stop pake xxxx sekarang. Start kulit yang lebih sehat dengan yyyyy.

Trik Sekarang Tau nggak Tadinya Banget Padahal Kirain Instan Langsung Bonus Gratis Hadiah Diskon Sadis Gagal Ribuan Takut Gila Lah Buset

Dalam dunia copywriting, ada yang namanya Power Words. Kata-kata yang memiliki “tenaga”. Cuma kebanyakan copywriting yang saya temukan seliweran di sosmed cuma COPAS dari literatur bule; atau malah generate by ChatGPT. Akhirnya malah LEMAH, ga ada power2nya sama sekali. Berikut 20 kata yang detik ini sy inget, powerful, & Indonesia banget (proven & tested by myself) 👇

AWET MISKIN - kalau melihat dari sudut pandang yang salah.. . . Saya bicara tentang privilege, yang banyak orang pertimbangkan dalam kehidupan sehari-hari, bahkan jadi prinsip-prinsip wagu, ngga mutu.. yang justru merugikan dirinya sendiri. . . Cukup heran saya, karena ngga pernah mikirin gini yaa.. . . 1. Dia sukses karena bapaknya kaya 2. Jelas dong punya resto, bapaknya jendral . . Yaa.. . . Ketika saya kuliah, seorang temen bercerita tentang sahabatnya yang tinggal di Jakarta dengan rumah yang sangat besar sampai-sampai kalau pulang kerumah absen pakai intercom (perangkat kabel untuk telp antar ruangan). . . “aku di udah dikamar ya ..” . . Ntar kalau mau makan dari ruang makan ibunya manggil anak-anaknya juga pakai intercom. . . Ini adalah keluarga pemilik pabrik kabel, yang sangat kaya .. dan kisah menarik dari bapaknya adalah, dulu beliau sales keliling, yang tiap hari pakai minyak goreng untuk membasahi rambutnya supaya rapih. . . Karena ngga punya uang untuk beli minyak rambut. . . Mendengar cerita itu, ada banyak sudut pandang yang bisa anda soroti. Beberapa orang akan melihat cara hidup keluarga kaya. . . Sedangkan cerita ini menginspirasi saya “berhemat” saat belum punya uang. Yaa.. Ketika pertama ngekos di Solo, saya sempet makan beberapa hari pakai nasi dengan lauk mentega. . . Untuk berhemat, karena memang uang saya ngga cukup. . . Ketika sudah berumah tangga, dan hijrah dari riba, saya putar otak saya untuk berhemat juga, salah satunya dengan melepas lampu yang masih bisa diterangi dari lampu ruangan lain. . . Dan banyak hal.. . . Bahkan Ketika merintis perusahaan saya juga berhemat.. mengubah pembuatan packing kayu lebih efisien dari +10jt lebih menjadi hanya 2 jt sebulan. . . Satu cerita, bisa menginspirasi saya selama bertahun-tahun. . . Beberapa tahun lalu saya hadir di sebuah seminar, yang salah satu pembicaranya adalalah seorang yang diwarisi bisnis oleh ayahnya. . . Ayahnya masuk di salah satu orang terkaya di Indonesia. . . Beliau cerita tentang bagaimana menghadapi karyawan, dan lain-lain. . . Mungkin di mata kaum mendang-mending, cerita tersebut di tepis mentah-mentah.. “ah dia mah udah kaya duluan.” . . Saya ngga pernah mikir gitu, siapapun dia, saya ngga punya ilmunya. Keatif sekali cara memperlakukan karyawan nya. . . Dan saya terinspirasi, kemudian saya terapkan di usaha saya. . . Bahkan saya cari nama ayahnya, ketemu di sebuat wawancara youtube, saya pantengin.. dan saya mendapatkan lagi prinsip ayahnya sampai jadi salah satu orang terkaya di Indonesia. . . “bekerja bukan untuk uang, tetapi untuk value yang lebih tinggi derajatnya disbanding uang” . . Kemudian beliau jabarkan pengalaman nya. . . Naa.. . . Rugi banget kan kalau kita punya pikiran ngga di atur. Orang sukses dan ngga sukses sama-sama punya otak. . . Bedanya adalah, yang satu memilih menggunakan otaknya dengan cara yang tepat di situasi yang tepat. . . Yang satunya memilih untuk otaknya liar berfikir dan tidak mengubah apapun dalam hidupnya. . . Trus ujung-ujungnya bilang.. “cara bisa ditiru , rejeki ngga bisa ditiru” hahah.. itu kalimat orang males belajar aja. . . Yaa udah tau saya mah, rejeki orang pasti beda-beda. . . Dan saya juga sangat paham Allah itu maha adil, orang yang sungguh-sungguh akan punya rejeki yang berbeda dengan yang males. . . Males mikir, males melihat masalah dan mencari solusi, males bekerja lebih banyak.. itu intinya . . Semoga bermanfaat Arli Kurnia

Ada yang nulis begini If you want to get rich... build relationships with: - Lawyers - Accountants - Bankers - Investors - Entrepreneurs They understand the game 💯 😃😃

Tipe2 Inovasi! 4 tipe inovasi dalam organisasi bisnis... Ingat yah bahwa Innovation is beyond than Improvement! Selamat Berinovasi..... dan terus berinovasi...

"Pendapatan Anda bukanlah kekayaan bersih Anda. Kekayaan bersih Anda adalah kekayaan bersih Anda. NET WORTH Pendapatan hanyalah salah satu komponen dalam membangun kekayaan. Berhemat, disiplin keuangan, dan investasi cerdas adalah komponen penting untuk mencapai kemandirian finansial." Berikut 7 pelajaran dari "The Millionaire Mind" karya Thomas J. Stanley: 1. Kemandirian finansial adalah pola pikir: Kekayaan bukan hanya tentang penghasilan yang banyak, tapi juga tentang hidup sesuai kemampuan dan disiplin secara finansial. 2. Pendapatan tidak sama dengan kekayaan: Pendapatan yang tinggi tidak menjamin kekayaan; yang penting adalah cara Anda mengelola dan menginvestasikan uang Anda. 3. Berhemat adalah suatu kebajikan: Menjalani gaya hidup hemat dan menghindari pengeluaran yang tidak perlu sangat penting untuk membangun kekayaan. 4. Investasikan dengan bijak: Investasikan uang Anda pada aset yang memiliki potensi pertumbuhan tinggi, seperti saham dan real estat. 5. Maksimalkan akun yang diuntungkan pajak: Manfaatkan akun yang diuntungkan pajak seperti 401(k), IRA, dan Roth IRA untuk meningkatkan kekayaan Anda lebih cepat. Kalau di Indonesia ya pasti mesti dipelajari lagi hukum perpajakan mana yang menguntungkan contohnya property masih menguntungkan karena pajak final 2.5% ketika dijual 6. Bangun berbagai aliran pendapatan: Diversifikasikan sumber pendapatan Anda untuk mengurangi risiko keuangan dan meningkatkan kekayaan Anda. 7. Pendidikan dan pengembangan diri adalah kuncinya: Teruslah mendidik diri Anda sendiri tentang keuangan pribadi, investasi, dan kewirausahaan untuk mencapai kesuksesan finansial. Pelajaran ini menawarkan nasihat praktis untuk membangun kekayaan, mencapai kemandirian finansial, dan menumbuhkan pola pikir jutawan.