cookie

We use cookies to improve your browsing experience. By clicking ยซAccept allยป, you agree to the use of cookies.

avatar

Channel Muslimah

Channel berbagi inspirasi untuk muslimah yang bersabar sebagai ummu wa robbatul bayt dan pengemban risalah Islam

Show more
Advertising posts
5 778
Subscribers
+324 hours
+127 days
+3130 days

Data loading in progress...

Subscriber growth rate

Data loading in progress...

Tentang Pengkhianatan yang Hadir Justru di Tengah Umat Sendiri =============================== Oleh: Tim Gen Saladin Sedang hangat di media sosial X, tentang ramainya sebuah foto yang memperlihatkan lima tokoh muda sebuah ormas keislaman besar Indonesia berpose bersama Presiden Israel, Isaac Herzog. Kelima tokoh muda organisasi keislaman ini diduga melakukan lawatan ke Israel pekan lalu. Dan, membaca kabar ini tentu akan memunculkan banyak tanda tanya besar. Salah satunya: kenapa mereka bisa setega itu? Di saat diam saja adalah pengkhianatan dan abai pada yang terjadi adalah kejahatan, justru kita diperlihatkan pemandangan orang-orang yang mengaku dirinya muslim, tapi dengan bangganya berpose dengan penjahat perang yang menyembelih puluhan ribu saudara kita. Si penjahat perang bernama Herzog itu bahkan adalah orang yang terang-terangan menulis di sebuah peluru kendali yang akan diluncurkan ke Gaza dengan pesan, "aku mengandalkanmu!" Aku tidak tahu apakah akal sehatmu masih sehat dengan segala kegilaan ini. Setiap hari kita disuguhi kabar-kabar yang menyayat nurani. Dan kini, kabar buruk itu bertambah lagi: betapa ringannya saudara muslim kita sendiri berkhianat pada perjuangan membela Al Aqsha dan memperjuangkan Palestina. Pengkhianatan dari yang paling rendah: diam dan merasa semua baik-baik saja, hingga pengkhianatan tertinggi: bermesra pada musuh dan bersanding dengan mereka. Ini mungkin yang dirasakan oleh Umat Islam pada tahun 1258 saat mereka menyadari bahwa orang yang justru membuka pintu bagi Hulagu Khan dan pasukan Mongol untuk menyerbu Baghdad justru adalah seorang muslim. Ini mungkin yang dirasakan Sultan Abdul Hamid II ketika tahu bahwa yang membantu zionis merobohkan rumah besar Kekhalifahan Utsmani adalah orang-orang muslim pula. Sejak dulu, hingga kini, pengkhianatan itu pahit. Dan arus kebangkitan biasanya tersumbat karena ulah orang-orang itu. Ironisnya lagi, mereka yang menyambangi zionis itu bukanlah karena mereka tidak tahu. Mereka terjebak pada ilusi pengetahuan, mengira bahwa cara mereka adalah cara terbaik. Padahal sepulangnya mereka dari markas penjahat, para zionis itu membantai saudara kita di Kamp Al Mawasi, Khan Younis. Sebuah lagu lama, sebab zionis pada akhirnya tidak mendengar kecuali dengan bahasa kekuatan. Dengan bahasa perlawanan. "Sejarah tidak berbelas kasihan", begitu kata para bijak. Siapa yang tetap pada kebenaran meski dunia berusaha memeranginya, maka kelak sejarah akan tetap mencatatnya sebagai pahlawan meski butuh waktu panjang. Sementara itu, siapapun yang mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya dari pengkhianatan; pada akhirnya ia akan dicatat sebagai manusia dengan kehinaan. Terhina di depan kawan, murah dan tak berharga di depan musuh. Sumber: telegram GenSa *** Silakan share, semoga menjadi amal saleh kita bersama. Aamiin. Jazakumullahu khairan Join us: https://t.me/komunitasmuslimah Grup Telegram Komunitas Muslimah: https://t.me/+lkYb2YSLNKYyODc9 WA Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaL8X0aEawdz8RLumB1g
Show all...
Channel Muslimah

Channel berbagi inspirasi untuk muslimah yang bersabar sebagai ummu wa robbatul bayt dan pengemban risalah Islam

๐Ÿ‘ 5
Photo unavailableShow in Telegram
๐Ÿ‘ 2
Photo unavailableShow in Telegram
LUPA BIJAK DI HARI KIAMAT ======================== Penulis: Doni Riw Sebijak apapun manusia selama hidupnya, dia akan lupa bijak di hari kiamat. Semua sibuk dengan urusan surga neraka masing-masing. Yang demikian itu karena begitu dahsyatnya hari perhitungan dan ultra ngerinya ancaman neraka di depan mata. ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ูŠูŽููุฑูู‘ ุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ุกู ู…ูู†ู’ ุฃูŽุฎููŠู‡ู ูˆูŽุฃูู…ูู‘ู‡ู ูˆูŽุฃูŽุจููŠู‡ู ูˆูŽุตูŽุงุญูุจูŽุชูู‡ู ูˆูŽุจูŽู†ููŠู‡ู ู„ููƒูู„ูู‘ ุงู…ู’ุฑูุฆู ู…ูู†ู’ู‡ูู…ู’ ูŠูŽูˆู’ู…ูŽุฆูุฐู ุดูŽุฃู’ู†ูŒ ูŠูุบู’ู†ููŠู‡ู โ€œPada hari ketika manusia lari dari saudaranya, dari ibu dan bapaknya, dari isteri dan anak-anaknya. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannyaโ€. (QS. โ€˜Abasa: 34-37) Jika dengan menuntut uang receh senilai dua ribu rupiah yang dahulu di dunia dipinjam saudaranya dan tidak dikembalikan itu bisa menyelamatkan dirinya dari api neraka, maka dia akan melakukan itu. Karenanya, si pemaaf tak lagi memaafkan. Si murah hati lupa cara bermurah hati. Betapa gentar seorang manusia yang di depannya kobaran neraka siap melumat dirinya. Jika dengan menuntut fitnah yang keluar dari mulut saudaranya itu bisa mengubah timbangan dosa menjadi lebih berat pahala, maka pasti dia akan melakukan itu meski pada saudaranya sendiri. Si ahli ibadah bisa bangkrut karena dituntut saudara dekat yang dahulu dihardiknya, difitnahnya, dimakan hartanya, dipukulnya, dan ditumpahkan darahnya. Demikian Nabi Shalallahu Alaihi Wasalam bersabda. Bayangkan jika seseorang memakan harta rakyat senegara. Berapa banyak yang menuntutnya? Bayangkan jika seseorang memfitnah suatu gerakan dakwah dengan jamaah seluruh dunia. Berapa banyak manusia yang akan menuntutnya? Semoga kelak kita tidak menjadi salah satu dari orang yang bangkrut karena perbuatan-perbuatan itu. Yaa Rab. Lindungi kami dari kebangkrutan semacam itu. *** Silakan share, semoga menjadi amal saleh kita bersama. Aamiin. Jazakumullahu khairan Join us: https://t.me/komunitasmuslimah Grup Telegram Komunitas Muslimah: https://t.me/+lkYb2YSLNKYyODc9 Saluran WA: https://whatsapp.com/channel/0029VaL8X0aEawdz8RLumB1g
Show all...
Channel Muslimah

Channel berbagi inspirasi untuk muslimah yang bersabar sebagai ummu wa robbatul bayt dan pengemban risalah Islam

๐Ÿ‘ 2
Photo unavailableShow in Telegram
โค 25
Photo unavailableShow in Telegram
โค 25๐Ÿ˜ข 1
Proses Pembentukan Syahsiah Islamiah pada Diri Pengemban Dakwah =========================== Penulis: Ustaz Adi Victoria Halaqah adalah proses tasqif (pembinaan), yakni untuk menjadi seorang pengemban dakwah yang bersyahsiah islamiah (berkepribadian Islam). Syahsiah islamiah atau kepribadian Islam itu meliputi dua hal, yakni: 1. Memiliki 'aqliyah islamiah (pola pikir islam) 2. Memiliki nafsiyah islamiah (pola sikap islam) 'Aqliyah (pola pikir) ini bisa didapatkan dengan cara belajar (dirasah), yakni saat duduk di majelis halaqah tersebut. Ia dibina agar terbentuk pola pikir yang sesuai dengan Islam. Kemudian ia memahami (al fahmu) dengan baik apa itu pola pikir islam (pemikiran Islam). Pemikiran Islam sendiri didefinisikan sebagai: ุงู„ุญูƒู… ุนู„ู‰ ุงู„ูˆุงู‚ุน ู…ู† ูˆุฌู‡ุฉ ู†ุธุฑ ุงู„ุฅุณู„ุงู… "Upaya menilai fakta dari sudut padang Islam." Maka, seseorang yang memikirkan sesuatu untuk mengeluarkan keputusan hukum terhadapnya maka sebelumnya ia akan menyandarkan pemikiran tersebut kepada akidah Islam. Inilah yang disebut dengan pola pikir Islam. Adapun nafsiyah islamiah (pola sikap Islam), yakni berkaitan dengan pemenuhan terhadap fitrah nya sebagai manusia yang memerlukan pemenuhan untuk dipenuhi, baik fitrah berupa gharaiz (naluri-naluri), seperti, 1. Gharizah at tadayun (naluri beragama), 2. Gharizah an nau (naluri melestarikan keturunan), dan 3. Gharizah al Baqa (naluri mempertahankan diri). Serta pemenuhan terhadap fitrah lainnya berupa hajat al-โ€™udhawiyah (kebutuhan jasmani) dan upaya memenuhi tuntutan tersebut (gharizah dan hajatul 'udhawiyah) berdasarkan kaidah yang diimani dan diyakininya (i'tiqodi). Nafsiyah (pola sikap) tidak akan terbentuk jika hanya diimani dan diyakini saja, namun harus diterapkan di dalam hidupnya (at-tathbiq). Contoh terkait pemenuhan gharizah at tadayun (naluri beragama), maka ia harus melaksanakan aktivitas berupa salat, baik yang bersifat wajib dan sunnah. Jika ia melakukan hal tersebut, maka akan terbentuk nafsiyah di dalam dirinya. Nafsiyah tidak akan terbentuk walaupun ia sudah khatam kitab pembentukan nafsiyah misalnya. Walaupun ia tahu fadhilah salat berjemaah, namun jika ia tidak menerapkannya (tidak salat berjemaah) maka nafsiyah tersebut tidak akan terbentuk. Inilah yang seolah membuat kering dalam diri seorang pengemban dakwah. Begitu pula dengan berbagai amal saleh, baik yang bersifat wajib dan sunah, akan terbentuk nafsiyah dalam dirinya jika ia menerapkannya di dalam kesehariannya. Jadi, seorang pengemban dakwah jika ingin terbentuk syahsiah islamiah dalam dirinya adalah dengan cara senantiasa menjadikan pola pikirnya selalu berpijak kepada akidah Islam, dan senantiasa  menerapkan syariat Islam dengan baik dalam pola sikapnya guna memenuhi semua gharizah dan hajatul 'udhawiyahnya. Dan semua itu dimulai dari yang namanya halaqah. Jika ia menjalankan proses di atas dengan baik, tidak akan ada perasaan kering atau gersang saat hadir di perhalaqahan. Wallahualam bissawab. *** Silakan share, semoga menjadi amal saleh kita bersama. Aamiin. Jazakumullahu khairan Join us: https://t.me/komunitasmuslimah Grup Telegram Komunitas Muslimah: https://t.me/+lkYb2YSLNKYyODc9 WA Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaL8X0aEawdz8RLumB1g
Show all...
Channel Muslimah

Channel berbagi inspirasi untuk muslimah yang bersabar sebagai ummu wa robbatul bayt dan pengemban risalah Islam

๐Ÿ‘ 12
Photo unavailableShow in Telegram
โค 2
CUMA DISURUH BERTAHAN ======================== Penulis: Ustaz Andre Raditya Yang Alloh Subhanahu Wa Ta'ala minta dari kita itu bukan menyelesaikan permasalahan atau ujian. Tidak ada satu pun perintah kepada kita di dalam Al Qurโ€™an untuk menyelesaikan ujian yang Alloh kirimkan. Alloh ๏ทป hanya minta kita untuk bertahan ketika ujian itu hadir. Alloh minta kita sabar ketika ujian itu datang. Nanti Alloh sendiri yang akan menyelesaikannya untuk kita. Ternyata tugas kita hanyalah untuk tetap kokoh berdiri sampai akhir waktu. Tidak menyerah. Tidak berputus asa. Dan bertahan sekuat tenaga meski seperih atau sesakit apapun itu. Karenq Ujian kita bukan ujian tentang hasil. Ujian kita adalah ujian tentang siapa yang tetap bertahan dengan keadaan iman yang utuh, takwa yang meningkat. Dan hati yang sabar dan tetap bersyukur. Kalau dipikir-pikir.. sebenarnya ini jauh lebih mudah. Bayangkan jika setiap ujian yang kita hadapi harus selesai dan harus berakhir dengan hasil baik pula. Tentu akan jauh lebih susah bagi kita. Karena itu kawan.. Ayo bertahan. Sehari lagi. Sepekan lagi. Sebulan lagi. Setahun lagi.. atau sampai kapanpun itu. Bertahan..!! Belajarlah untuk tetap berdiri tanpa harus berusaha menyelesaikannya. Hadapi.. dan jangan menyerah. Dan dengan itu, cukup insyaallah bagimu masuk surga. Karena salah satu syarat masuk surga adalah.. Mampu bertahan. Nggak percaya?? Lihat ini. Di Ayat ke 23-24 surat Ar-Ra'd Alloh Subhanahu Wa Ta'ala menceritakan bahwa orang-orang yang masuk surga nanti akan disambut oleh para malaikat.. Dan antum tahu apa yang malaikat ucapkan saat menyambut kita?? ุณูŽู„ูฐู…ูŒ ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู’ ุจูู…ูŽุง ุตูŽุจูŽุฑู’ุชูู…ู’ salaamun 'alaikum bimaa shobartum Artinya: "(sambil mengucapkan), "Selamat sejahtera atasmu karena kesabaranmu." (QS. Ar-Ra'd: 24) Malaikat kagum dan menyambut kita bukan karena kemampuan kita menyelesaikan ujian. Tapi karena bertahan atas segala ujian. Yuk kuat... Dan saling menguatkan. Kita hanya butuh bertahan aja. Nanti semuanya selesai atas kehendak Alloh. Tetap ikhtiar dengan baik, berdoa yang sering dan kuatkan mental untuk terus mengingat.. "Aku harus bertahan." *** Silakan share, semoga menjadi amal saleh kita bersama. Aamiin. Jazakumullahu khairan Join us: https://t.me/komunitasmuslimah Grup Telegram Komunitas Muslimah: https://t.me/+lkYb2YSLNKYyODc9 Saluran WA: https://whatsapp.com/channel/0029VaL8X0aEawdz8RLumB1g
Show all...
Channel Muslimah

Channel berbagi inspirasi untuk muslimah yang bersabar sebagai ummu wa robbatul bayt dan pengemban risalah Islam

โค 8๐Ÿ‘ 2
Benarkah Khilafah Memunculkan Situasi Berdarah-darah? | All About Khilafah Ada beberapa kasus pertikaian, perselisihan, bahkan pembunuhan saat transisi kekuasaan dalam sistem Khilafah terjadi. Dengan alasan inilah orang-orang liberal menolak sistem Khilafah. Benarkah Khilafah seperti yang demikian itu? Simak penjelasannya hanya di All About Khilafah! https://youtu.be/Ey-Sf7SEWwo Jangan lupa share seluas-luasnya ya!
Show all...
Benarkah Khilafah Memunculkan Situasi Berdarah-darah? | All About Khilafah

Ada beberapa kasus pertikaian, perselisihan, bahkan pembunuhan saat transisi kekuasaan dalam sistem Khilafah terjadi. Dengan alasan inilah orang-orang liberal menolak sistem Khilafah. Benarkah Khilafah seperti yang demikian itu? Simak penjelasannya hanya di All About Khilafah #khilafah #islam #negara

๐Ÿ‘ 2
Choose a Different Plan

Your current plan allows analytics for only 5 channels. To get more, please choose a different plan.