Nasehat Etam

••{ ﷽ }•• 📼 REKAMAN AUDIO KAJIAN ISLAM 🎙️ Pemateri Al-Ustadz Hari Ahadi حفظه الله 💡 Tema Mencintai Allah dan Rasul-Nya ﷺ 🗓️ Hari/Tanggal Senin, 26 Syawal 1445 || 05 Mei 2024 📝 Beberapa Pembahasan: • Makna Mencintai Allah dan Rasul-Nya • Tingkatan-tingkatan dalam mencintai Allah dan RasulNya • Sebab Allah mencintai seorang hamba • Sebab Allah Ridho kepada kita

⛵🪣 BERAPA KALI MENGUSAP KEPALA SAAT BERWUDHU Salah satu karakter yang melekat pada agama Islam adalah memberikan kemudahan kepada para pemeluknya. Termasuk dalam wudhu. Ketika berwudhu, kita hanya diperintahkan untuk mengusap kepala. Bukan dengan mengguyurkan air. Dan mengusap kepala dijelaskan dalam hadits-hadits yang shahih dilakukan hanya sekali. Begitu dijelaskan oleh salah satu penulis kitab sunan, yaitu Imam Abu Dawud. وَعَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ -فِي صِفَةِ وُضُوءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- قَالَ: وَمَسَحَ بِرَأْسِهِ وَاحِدَةً. أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُد، وَأَخْرَجَهُ التِّرْمِذِيُّ وَالنَّسَائِيُّ بِإِسْنَادٍ صَحِيحٍ. بَلْ قَالَ التِّرْمِذِيُّ : إنَّهُ أَصَحُّ شَيْءٍ فِي الْبَابِ. Dari Ali radhiyallahu ‘anhu, tentang cara berwudhu Nabi ﷺ, beliau berkata, “Nabi Muhammad ﷺ mengusap kepalanya satu kali.” H.R. Abu Dawud. At-Tirmidzi dan an-Nasaʼi juga meriwayatkannya dengan sanad yang shahih. Bahkan at-Tirmidzi menyatakan bahwa ini adalah hadits yang paling shahih dalam masalah mengusap kepala. Usapan sekali pada kepala ini termasuk dalam konsep memberi kemudahan juga. Karena saat mengusap kepala dilakukan tiga kali, akan mengakibatkan rambut sangat basah dan dapat menimbulkan ketidaknyamanan. ✍ -- Hari Ahadi @ Al-Muhajirin -- 10 Dzulqaʼdah 1445 / 19 Mei 2024 ———————————————————————— ▶️ Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini, asalkan ikhlas insyaallah mendapat pahala. ••• 📡 https://t.me/nasehatetam 🖥 www.nasehatetam.net

📅 Kalender Hari Ini 📡 https://t.me/nasehatetam 🖥 www.nasehatetam.net

••{ ﷽ }•• *UPDATE DONASI* *Alhamdulillah* , saat ini [11 Dzulqa'dah 1445 / 20 Mei 2024] *telah masuk 371 paket donasi* dari: *keperluan 1.666 paket* untuk pengerjaan *Pondasi dan Beton* Madrasah Imam Nawawi, Tenggarong. Per-paket Rp 100.000,- [bukan batas minimal, bisa berinfak berapa pun]. Mari yang ingin ikut berdonasi memanfaatkan kesempatan yang baik ini. Semoga menjadi pemberat amal dan dilipatgandakan di sisi-Nya. Mari bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik untuk kita semua. Jazaakumullahu khoyro wa baaroka fiikum. Donasi dapat berupa uang tunai yang diserahkan kepada: Sdr. Abu Ridha : wa.me/62852-5093-3233 Sdr. Abu Dzaki Irvandi : wa.me/62821-50-111-002 Atau : ✓ Transfer ke rekening ; 🕹 An. Yayasan Sharihus Sunnah Bank BSI: 7265-7640-15 Kode transfer antar Bank : 451 [harap konfirmasi transfer ke nomor di atas]

🚨⚠️ JANGAN TERKECOH OLEH NAMA Tidak ada orang yang menyukai penipuan. Tidak ditemukan pula ada orang yang senang dengan penipu. Pada suatu waktu, tampil notifikasi WA, isinya undangan. Meminta untuk di-klik. Kita paham bahwa ini modus penipuan. Jangankan mencoba, bahkan pesan itu langsung kita hapus. Tidak cukup segitu, segera nomor itu diblokir karena saking khawatirnya. Penipuan memang meresahkan. Tetapi sebenarnya, modus penipuan lebih luas dari apa yang selama ini kita pikirkan. Ada banyak penipuan yang beredar di hidup kita. Dan lebih bahayanya: jarang yang sadar karena telah terbuai. Salah satu penipuan yang memakan banyak korban: menamai perbuatan dosa dengan sebutan-sebutan yang indah. Aktor pertama yang melakukan penipuan jenis ini adalah iblis. Targetnya adalah ayah dan ibu kita: Nabi Adam ‘alaihis salaam dan Hawaʼ. وَقَاسَمَهُمَآ إِنِّى لَكُمَا لَمِنَ ٱلنَّٰصِحِينَ Dan dia (iblis) bersumpah kepada keduanya, “Sesungguhnya aku ini benar-benar termasuk para penasihatmu.” (Q.S. Al-Aʼraf: 21) Ia namai pohon terlarang itu sebagai “pohon keabadian”. Dan ia klaim dirinya sebagai “penasihat.” Modus ini terus dipakai oleh para pengikutnya. Nama “mode” digunakan untuk pakaian telanjang. Ungkapan “penghilang stres” menjadi alasan untuk menggunakan obat-obatan terlarang. “Bukti cinta” atau “senang-senang” disuarakan untuk ajakan berzina. Apa lagi? Ada banyak sekali. Bila kita pasti menolak ditipu, maka oleh nama-nama palsu dosa itu, jangan sampai mau tertipu. Jangan pernah untuk tergoda. Jaga diri, jaga keluarga, ingatkan teman-teman, tentang kekejian dosa dengan nama samarannya. ✍ -- Hari Ahadi @ Al-Muhajirin -- 11 Dzulqaʼdah 1445 / 20 Mei 2024 ———————————————————————— ▶️ Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini, asalkan ikhlas insyaallah mendapat pahala. ••• 📡 https://t.me/nasehatetam 🖥 www.nasehatetam.net

📅 Kalender Hari Ini 📡 https://t.me/nasehatetam 🖥 www.nasehatetam.net

📅 Kalender Hari Ini 📡 https://t.me/nasehatetam 🖥 www.nasehatetam.net