cookie

Ми використовуємо файли cookie для покращення вашого досвіду перегляду. Натиснувши «Прийняти все», ви погоджуєтеся на використання файлів cookie.

avatar

Rumah Ilmu Darul Bashirah

"Darul Bashirah dalam bahasa Indonesia berarti Rumah Ilmu, semoga dengan pertolongan Allah.. Chanel ini pun menjadi rumah ilmu untuk pembacanya. Aamiin Allohumma Aamiin.."

Більше
Рекламні дописи
969
Підписники
+224 години
+347 днів
+7830 днів

Триває завантаження даних...

Приріст підписників

Триває завантаження даних...

00:09
Відео недоступнеДивитись в Telegram
8.04 KB
MUSIBAH BUKAN TANDA KEBENCIAN ALLAH Syaikh Ahmad An-Najmi rahimahullah berkata : "العبد قد تصيبه المصائب وتتوالى عليه النكبات فيظن أنَّ ذلك من كُرْه الله له وليس كذلك، بل قد يكون الله محبًّا له وهو يريد أن يبتليه بالابتلاءات حتى يأتي يوم القيامة وقد تخفَّف من الذنوب". “Seorang hamba terkadang ditimpa musibah dan kesusahan yang bertubi-tubi, dan dia mengira hal itu disebabkan karena kebencian Allah kepadanya, padahal tidak demikian, bahkan mungkin Allah mencintainya, dan ingin mengujinya dengan berbagai cobaan, hingga datang hari kiamat dan diringankan dari dosa-dosanya” 📚 Al-Mujaz al-Mumahhad 252
Показати все...
00:35
Відео недоступнеДивитись в Telegram
7.67 KB
Terdapat penjelasan 2 hadits berisikan karakter terbaik dari wanita mulia yang akan masuk surga.  Jika dikumpulkan seluruh sifat itu ialah wanita yang memiliki sifat Al-Wadud, Al-Walud, Al- 'Auud, Al-Mu'atiyah, Al-Mu'asiyah. (salah satu hadits tertera pada foto diatas). Berikut penjelasan singkat terkait sifat wanita shalihah terbaik dalam hadits Nabi صلى الله عليه وسلم  : Al-Wadud : Wanita yang penuh cinta & kasih sayang. Ia dapat mengungkapkan dengan lisan & perbuatan. Ia cerdas dengan pemilihan intonasi yang lembut & kalimat yg indah untuk berinteraksi pada suaminya. Kepedulian & pelayanan kepada suaminya totalitas. Penampilan juga dijaga, sikapnya dipelihara. • Al-Walud : Wanita yang subur & banyak melahirkan. Wanita mulia ialah yang mau berjuang & berikhtiar memiliki anak, menyiapkan diri untuk menjadi ibu yang shalihah yang dapat melahirkan & mendidik anak-anaknya agar bertaqwa kepada Rabbnya, shalih & muslih, yang bisa memperbaiki kualitas masyarakat & bermanfaat untuk ummat. Niatkanlah & ikhtiarkan ini, sungguh pahala besar yg akan didapatkan. • Al - 'auud : Wanita yang suka meminta maaf kepada suami. Menjadi istri harus bisa merendahkan egonya & kalimat yang diajarkan Nabi memang bisa meluluhkan suami ketika marah, maka katakanlah jika hendak tidur dengan bersungguh-sungguh dibaluti dengan penampilan terbaik “Wahai Suamiku, aku tidak bisa tidur sampai engkau ridho kepadaku” Al-Mu'atiyah : Wanita lemah lembut dari sikap & kata-katanya. ia dapat mendengarkan dengan baik lalu ia patuh, taat atas perintah suami, respon cepat & mendukung suami. • Al-Muassiyah : Wanita yang membantu kebaikan & ketaatan suami. Tidak menuntut hak tetapi tetap menjalankan kewajiban. Sabar dengan yg sedikit tetapi mementingkan kehalalan & keberkahan. Bahkan mengorbankan haknya demi mashlahat & kebahagiaan suaminya. Dari seluruh point diatas tidaklah begitu mudah diterapkan ketika dijalani, akan ada banyak ujian. Memang berat, maka itu balasannya surga. Balasannya yang Rabb kita beri jauh lebih indah Sungguh seluruh akan dimudahkan Allaah jika bertaqwa Kepada-Nya. Maka terus berdoalah dibersamai ikhtiar, in syaa Allaah, Allaah akan tolong. Semoga Allaah menolong kita semua. آمين
Показати все...
👍 1
00:55
Відео недоступнеДивитись в Telegram
Wahai Muslimah.. Adakah sifat ini pada dirimu..?? 🎙 Syaikh Mahmud Al Anzi حفظه الله تعالى DIANTARA AKHLAK WANITA SALAF قالت امرأة سعيد بن المسيّب: " ما كُنا نكلّم أزواجنا إلا كما تكلمون أمراءكم أصلحك الله .. عافاك الله!! . حلية الأولياء  (٥/ ١٦٨) Istri Sa'id bin Al Musayyib berkata : “Dulu kami tidak berbicara kepada suami-suami kami kecuali seperti kalian berbicara kepada para penguasa kalian, semoga Allah memperbaiki, semoga Allah memaafkanmu.” 📚 Hilyatu lauliyaa' (5/168) https://t.me/rumah_ilmu01
Показати все...
1.05 MB
Bersemangatlah memanfaatkan waktu sebelum engkau melahirkan anak Ummu Abdillah Al Wadi'iyah حفظه الله  berkata: "Bersemagatlah terhadap waktumu, manfaatkanlah ia dengan segala kebaikan, karena ia adalah modalmu khususnya sebelum melahirkan karena waktu lapang itu lebih banyak berbeda dengan wanita Yang memiliki anak,  karena sesungguhnya keadaannya tidaklah demikian karena ia harus membagi bagi waktunya" 📚Kitab Nasihatii Lin Nisaa
Показати все...
2
sticker.webp0.27 KB
TINGKATAN-TINGKATAN PUASA HARI 'ASYURA (SEPULUH MUHARRAM) ✍🏻 Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin rahimahullah berkata, وقد ذكر بعض أهل العلم أن صيام عاشوراء له ثلاث حالات: Sungguh sebagian ulama telah menyebutkan bahwa puasa hari 'Asyura memiliki tiga keadaan: ● Keadaan pertama: أن يصوم يوماً قبله أو يوماً بعده Berpuasa (hari Asyura disertai berpuasa) sehari sebelum atau sehari setelah hari 'Asyura. ● Keadaan kedua: أن يفرده بالصوم Menyendirikan puasa hanya pada hari 'Asyura. ● Keadaan ketiga: أن يصوم يوماً قبله ويوماً بعده Berpuasa (Asyura disertai dengan berpuasa) sehari sebelum dan sehari setelah puasa hari 'Asyura. وذكروا أن الأكمل أن يصوم يوماً قبله ويوماً بعده، ثم أن يصوم التاسع والعاشر، ثم أن يصوم العاشر والحادي عشر، ثم أن يفرده بالصوم Para ulama telah menyebutkan bahwa yang paling sempurna di antara keadaan itu adalah dengan berpuasa sehari sebelum dan sehari setelah puasa hari 'Asyura; kemudian (yang berikutnya adalah) berpuasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram; kemudian (yang berikutnya adalah) berpuasa pada tanggal 10 dan 11 Muharram; kemudian (yang berikutnya lagi adalah) berpuasa hanya pada hari 'Asyura (10 Muharram) saja. والذي يظهر أن إفراده بالصوم ليس بمكروه، لكن الأفضل أن يضم إليه يوماً قبله أو يوماً بعده Yang tampak adalah bahwa menyendirikan puasa hanya pada hari 'Asyura bukanlah perkara yang makruh. Hanya saja, yang lebih utama dari itu adalah menggandengkannya dengan puasa sehari sebelumnya atau sehari setelahnya. Majmu' Fatawa wa Rasa`il Al- 'Utsaimin 20/42
Показати все...
01:16
Відео недоступнеДивитись в Telegram
ISTIMEWANYA PUASA 10 AL-MUHARRAM 🎙Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri -hafizhahullah- t.me/rumah_ilmu01
Показати все...
2.06 MB
Hati itu memiliki 3 pendorong yang agung. Telah datang dalil-dalil yg banyak dari Al Qur-an dan Sunnah Nabi ﷺ yg menunjukkan keagungan Yaitu; 🟠Mahabbah (kecintaan) 🟠Raja' (rasa harap) 🟠Khauf (rasa takut) Mencintai Allah ﷻ, mengharap pahala-Nya, dan Takut dari siksa-Nya. Dan para Ahli Ilmu ('ulama') menamakannya dengan 𝚁𝚞𝚔𝚞𝚗 𝙸𝚋𝚊𝚍𝚊𝚑 𝙷𝚊𝚝𝚒 . Karena yg diminta pada setiap ahli ibadah dari ibadah apapun, baik itu shalat, ataukan puasa ataukah ataukan sedekah ataupun selain itu dengan ditegakkan atas 3 rukun ini. Agar dia beribadah kepada Allah karena cinta kepada-Nya, Mengharapkan pahala-Nya, Dan takut akan siksa-Nya. Dan 3 perkara ini semuanya adalah amalan hati . . . 🎙️Asy Syaikh Abdur Razzaq Bin Abdul Muhsin Al Badr -Hafidzhahullah-
Показати все...
Оберіть інший тариф

На вашому тарифі доступна аналітика тільки для 5 каналів. Щоб отримати більше — оберіть інший тариф.