cookie

Ми використовуємо файли cookie для покращення вашого досвіду перегляду. Натиснувши «Прийняти все», ви погоджуєтеся на використання файлів cookie.

avatar

@manhajulhaq

"Kembali kepada Manhaj dan Akidah Salaf" Pengampu Channel : Ust. Fikri Abul Hasan, حفظه الله Alumni Ma'had Ihya' As-Sunnah Yogyakarta Tegur dan Sapa : +6289605546952

Більше
Рекламні дописи
13 139
Підписники
+124 години
-77 днів
-1730 днів

Триває завантаження даних...

Приріст підписників

Триває завантаження даних...

Apa Makna "Husna" Bagi Nama-Nama Allah? Allah memiliki nama-nama yang seluruhnya indah dan sempurna. Tidak satupun dari nama-nama Allah yang menunjukkan kelemahan atau kekurangan. Allah ta'ala berfrimanv: ولله الأسماء الحسنى فادعوه بها "Hanya milik Allah nama-nama yang husna itu maka memohonlah kepada Allah dengan menyebut nama-nama-Nya." (QS. Al-A'raf: 180) "Husna" dalam gramatika bahasa Arab adalah bentuk ta'nits dari kata "ahsan". Husna berarti keindahan yang paripurna yang tidak ada tandingannya. Al-'Allamah Abdurrahman bin Nashir As-Si'di rahimahullah menjelaskan apa makna husna bagi nama-nama Allah, له كل اسم حسن وضابطه: أنه كل اسم دال على صفة كمال عظيمة وبذلك كانت حسنى فإنها لو دلت على غير صفة بل كانت علما محضا لم تكن حسنى "Allah memiliki nama yang baik seluruhnya dan kaidahnya bahwa seluruh nama-Nya menunjukkan sifat kesempurnaan yang agung. Andaikata nama Allah hanya sekedar penamaan saja tanpa menunjukkan sifat-Nya yang sempurna maka nama-Nya tidak disebut husna. وكذلك لو دلت على صفة ليست بصفة كمال بل إما صفة نقص أو صفة منقسمة إلى المدح والقدح لم تكن حسنى Begitupula sifat yang terkandung dalam nama Allah itu apabila tidak menunjukkan sifat yang sempurna karena adanya kekurangan, atau sifat-Nya menunjukkan kekurangan di satu sisi namun kesempurnaan di sisi lain maka juga tidak bisa disebut husna." 📚 Taisirul Karim (hlm. 309) #manhajulhaq
Показати все...
👍 7
Фото недоступнеДивитись в Telegram
6👍 3💯 3🔥 2
✍🏻 Bakr bin Abdillah al-Muzani (108 H) rahimahullah berkata, إذا رأيت من هو أكبر منك فقل: هذا سبقني بالإيمان والعمل الصالح فهو خير مني "Apabila engkau melihat orang yang lebih tua umurnya darimu maka ucapkanlah, "Orang ini telah mendahuluiku dengan keimanan dan amal saleh maka dia orang yang lebih baik dariku." وإذا رأيت من هو أصغر منك فقل: سبقته إلى الذنوب والمعاصي فهو خير مني Apabila engkau melihat orang yang lebih muda umurnya darimu maka ucapkanlah, "Aku telah mendahuluinya dalam dosa dan kemaksiatan maka dia orang yang lebih baik dariku." وإذا رأيت إخوانك يكرمونك ويعظمونك فقل: هذا فضل أخذوا به Apabila engkau melihat saudara-saudaramu memuliakanmu dan menghormatimu maka ucapkanlah, "Ini adalah keutamaan yang mereka punya." وإذا رأيت منهم تقصيرا فقل: هذا ذنب أحدثته Apabila engkau melihat mereka merendahkanmu maka ucapkanlah, "Ini adalah balasan dosa yang pernah aku perbuat." 📚 Shifatus Shafwah (3/248) #manhajulhaq
Показати все...
👍 11 9 1
Para a'immah yang empat Abu Hanifah, Malik, Asy-Syafii, Ahmad menganjurkan membaca surat Al-Kahf pada hari Jumat sejak terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Imam Ahmad membacanya di jalan menuju masjid untuk menghadiri shalat Jumat. Sebagian ulama menjelaskan bahwa Allah menyebutkan empat kisah di dalam surat al-Kahf yang tidak dijumpai pada surat-surat Al-Qur'an yang lain yaitu, 1. Kisah para pemuda yang bersembunyi di dalam gua. 2. Kisah pemilik dua kebun. 3. Kisah Nabi Musa bersama Khadhir. 4. Kisah Dzulqarnain. - Kisah pertama ujian karena agama menyelamatkan diri dari fitnah kesyirikan dan kekufuran. - Kisah kedua ujian karena harta. - Kisah ketiga ujian karena ilmu. - Kisah keempat ujian karena kekuasaan. Semua itu ujian yang sering kita jumpai dalam kehidupan. Dan betapa sedikit orang yang selamat dari ujian-ujian itu kecuali yang diberi tawfiq oleh Allah. #manhajulhaq
Показати все...
👍 13 8 2🔥 1
Фото недоступнеДивитись в Telegram
👍 5 4🔥 2
Фото недоступнеДивитись в Telegram
👍 11 6 1
Tawadhu' Guru dan Penuntut Ilmu.. Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu berkata, لم يكن شخص أحب إليهم من رسول الله صلى الله عليه وسلم وكانوا إذا رأوه لم يقوموا لما يعلمون من كراهيته لذلك "Tak ada seorang pun yang paling dicintai oleh para shahabat melebihi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan apabila mereka melihat beliau, mereka tidak berdiri karena mengetahui ketidaksukaan beliau dengan hal itu." HR. At-Tirmidzi (2754) dishahihkan beliau Ketawadhuan semacam ini yang perlu diteladani oleh para guru dan para penuntut ilmu.. Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bukan hanya seorang guru, beliau juga seorang pemimpin. 
Al-Mula Ali Qari rahimahullah dalam "Mirqatul Mafatih" berkata, "Beliau shallallahu 'alaihi wasallam bersikap seperti itu karena hendak membedakan diri dengan keadaan orang-orang yang sombong."
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengingatkan, من أحب أن يتمثل له الناس قياما فليتبوأ مقعده من النار "Barangsiapa yang suka manusia berdiri untuknya maka persiapkanlah tempat duduknya di neraka." HR. Abu Dawud (5229), At-Tirmidzi (2755), Ahmad (16830) dishahihkan Syaikh Nashir
Yang diperbolehkan bahkan termasuk sunnah adalah berdiri menyambut kedatangan tamu, berdiri untuk bersalaman dengannya, menuntunnya atau mengantarnya dan bukan bermaksud pengagungan.
Hal itu seperti berdirinya sebagian shahabat Anshar kepada Sa'ad bin Mu'adz.. begitu pula Thalhah yang menyambut Ka'ab bin Malik. #manhajulhaq
Показати все...
👍 12 7🔥 1
Tawadhu' Guru dan Penuntut Ilmu.. Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu berkata, لم يكن شخص أحب إليهم من رسول الله صلى الله عليه وسلم وكانوا إذا رأوه لم يقوموا لما يعلمون من كراهيته لذلك "Tak ada seorang pun yang paling dicintai oleh para shahabat melebihi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan apabila mereka melihat beliau, mereka tidak berdiri karena mengetahui ketidaksukaan beliau dengan hal itu." HR. At-Tirmidzi (2754) dishahihkan beliau Ketawadhuan semacam ini yang perlu diteladani oleh para guru dan para penuntut ilmu.. Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bukan hanya seorang guru, beliau juga seorang pemimpin. 
Al-Mula Ali Qari rahimahullah dalam "Mirqatul Mafatih" berkata, "Beliau shallallahu 'alaihi wasallam bersikap seperti itu karena hendak membedakan diri dengan keadaan orang-orang yang sombong."
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengingatkan, من أحب أن يتمثل له الناس قياما فليتبوأ مقعده من النار "Barangsiapa yang suka manusia berdiri untuknya maka persiapkanlah tempat duduknya di neraka." HR. Abu Dawud (5229), At-Tirmidzi (2755), Ahmad (16830) dishahihkan Syaikh Nashir
Yang diperbolehkan bahkan termasuk sunnah adalah berdiri menyambut kedatangan tamu, berdiri untuk bersalaman dengannya, menuntunnya atau mengantarnya dan bukan bermaksud pengagungan.
Hal itu seperti berdirinya sebagian shahabat Anshar kepada Sa'ad bin Mu'adz.. begitu pula Thalhah yang menyambut Ka'ab bin Malik. #manhajulhaq
Показати все...
Tawadhu' Guru dan Penuntut Ilmu.. Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu berkata, لم يكن شخص أحب إليهم من رسول الله صلى الله عليه وسلم وكانوا إذا رأوه لم يقوموا لما يعلمون من كراهيته لذلك "Tak ada seorang pun yang paling dicintai oleh para shahabat melebihi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan apabila mereka melihat beliau, mereka tidak berdiri karena mengetahui ketidaksukaan beliau dengan hal itu." HR. At-Tirmidzi (2754) dishahihkan beliau Ketawadhuan semacam ini yang perlu diteladani oleh para guru dan para penuntut ilmu.. Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bukan hanya seorang guru, beliau juga seorang pemimpin.  Al-Mula Ali Qari rahimahullah dalam "Mirqatul Mafatih" berkata, "Beliau shallallahu 'alaihi wasallam bersikap seperti itu karena hendak membedakan diri dengan keadaan orang-orang yang sombong." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengingatkan, من أحب أن يتمثل له الناس قياما فليتبوأ مقعده من النار "Barangsiapa yang suka manusia berdiri untuknya maka persiapkanlah tempat duduknya di neraka." HR. Abu Dawud (5229), At-Tirmidzi (2755), Ahmad (16830) dishahihkan Syaikh Nashir Yang diperbolehkan bahkan termasuk sunnah adalah berdiri menyambut kedatangan tamu, berdiri untuk bersalaman dengannya, menuntunnya atau mengantarnya dan bukan bermaksud pengagungan. Hal itu seperti berdirinya sebagian shahabat Anshar kepada Sa'ad bin Mu'adz.. begitu pula Thalhah yang menyambut Ka'ab bin Malik. #manhajulhaq
Показати все...
Siapa yang biasa mengerjakan ketaatan meski sedikit ia akan tetap memperoleh pahalanya setiap kali ada udzur yang menghalanginya. Dari Abu Musa Al-Asy'ari radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, إذا مرض العبد أو سافر كتب له مثل ما كان يعمل مقيما صحيحا "Apabila seorang hamba sakit atau bepergian safar maka tetap ditulis baginya pahala seperti kebiasaan ia di saat mukim dan sehat. " HR. Al-Bukhari (2996) Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah menjelaskan, فأثبت له مثل ذلك العمل لأن عزمه تام وإنما منعه العذر "Ia mendapatkan pahala amalan seperti yang biasa ia kerjakan meski terhalang udzur karena kuatnya tekad ia untuk beramal." Daqa'iqut Tafsir (1/245) #manhajulhaq
Показати все...
👍 14 7🔥 1
Оберіть інший тариф

На вашому тарифі доступна аналітика тільки для 5 каналів. Щоб отримати більше — оберіть інший тариф.