cookie

Мы используем файлы cookie для улучшения сервиса. Нажав кнопку «Принять все», вы соглашаетесь с использованием cookies.

avatar

Diet tips by Healthywi.id

Больше
Индонезия35 979Индонезийский8 546ЗОЖ10 566
Рекламные посты
753
Подписчики
Нет данных24 часа
-57 дней
-1930 дней

Загрузка данных...

Прирост подписчиков

Загрузка данных...

KECEPATAN MAKAN TERNYATA BERHUBUNGAN DENGAN MASALAH KESEHATAN. MAKAN LEBIH LAMBAT MUNGKIN BISA MEMBANTU KAMU LEBIH MUDAH MENURUNKAN BERAT BADAN. MARI SAYA JELASKAN. Jawab💡: Sebuah studi baru-baru ini dengan hampir 500.000 relawan menunjukkan bahwa kecepatan makan bisa mempengaruhi metabolisme. Orang yang makan lambat secara signifikan mengurangi risiko tekanan darah tinggi, sindrom metabolik, dan resistensi insulin. Orang yang makan cepat biasanya disebabkan oleh beberapa faktor: 1. Waktu makan yang singkat 2. Banyak pekerjaan 3. Makan sambil menggunakan ponsel 4. Memang terbiasa makan cepat Orang yang makan cepat memiliki risiko 73% lebih tinggi mengalami obesitas, serta meningkatnya risiko masalah kardiovaskular, diabetes, dan kanker usus besar. Meskipun naik atau turunnya berat badan pada dasarnya karena keseimbangan kalori yang masuk dan keluar, ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi kalori tersebut. Salah satunya adalah kecepatan kita makan.
Показать все...
Фото недоступноПоказать в Telegram
Apa yang perlu kita lakukan? Kita bisa meminimalisir penurunan lean mass ini dengan: 1. Pola makan dan nutrisi yang seimbang (makro & mikro), serta memastikan kebutuhan protein tercukupi. 2. Dipadukan dengan latihan kekuatan/latihan beban/resistance training. Dengan begitu, meski umur bertambah dan kita makin tua, kita tetap bisa sehat, tetap punya badan yang ideal, serta memiliki mobilitas dan kekuatan yang optimal.
Показать все...
MENGAPA ORANG MAKIN TUA BIASANYA MAKIN GEMUK? BEBERAPA BAHKAN BINGUNG KENAPA BISA TAMBAH GEMUK PADAHAL RASANYA MAKANNYA SAMA SAJA. INI PENJELASAN SINGKATNYA. Jawab: Saya sering mendapat pertanyaan seperti ini: "Saya merasa makan seperti biasa, seperti saat kuliah, tapi kok sekarang jadi tambah gemuk ya?" Seperti yang kita ketahui, berat badan kita terdiri dari dua bagian: 1. Massa lemak 2. Massa non lemak (lean mass) Otot dan tulang adalah bagian dari massa non lemak. Massa lemak adalah semua lemak di tubuh Anda, sementara massa non lemak (lean mass) terdiri dari organ tubuh, kulit, cairan, tulang, otot, dan sebagainya. Lean mass mirip seperti mesin pembakar kalori dalam tubuh kita. Semakin tinggi lean mass Anda, semakin besar kemampuan tubuh Anda membakar kalori, begitu juga sebaliknya. Semakin Anda menua, lean mass ini mulai menurun. Penurunan ini dimulai sekitar usia 40-an (atau bisa juga lebih awal) terutama pada mereka yang tidak pernah berolahraga. Mulai usia 50-an, terjadi penurunan massa otot yang lebih cepat. Jika lean mass turun, kemampuan tubuh Anda membakar kalori juga ikut turun, sehingga meskipun Anda makan dengan jumlah kalori yang sama, berat badan Anda perlahan-lahan naik. Ini menjelaskan mengapa semakin tua biasanya seseorang makin gemuk dan lebih sulit menurunkan berat badan. Apa yang perlu kita lakukan? Kita bisa meminimalisir penurunan lean mass ini, ada beberapa caranya yang akan saya kasih tau besok Minggu, pantengin terus ya🤗
Показать все...
Фото недоступноПоказать в Telegram
MENGAPA ORANG MAKIN TUA BIASANYA MAKIN GEMUK? BEBERAPA BAHKAN BINGUNG KENAPA BISA TAMBAH GEMUK PADAHAL RASANYA MAKANNYA SAMA SAJA. INI PENJELASAN SINGKATNYA. Jawab: Saya sering mendapat pertanyaan seperti ini: "Saya merasa makan seperti biasa, seperti saat kuliah, tapi kok sekarang jadi tambah gemuk ya?" Seperti yang kita ketahui, berat badan kita terdiri dari dua bagian: 1. Massa lemak 2. Massa non lemak (lean mass) Otot dan tulang adalah bagian dari massa non lemak. Massa lemak adalah semua lemak di tubuh Anda, sementara massa non lemak (lean mass) terdiri dari organ tubuh, kulit, cairan, tulang, otot, dan sebagainya. Lean mass mirip seperti mesin pembakar kalori dalam tubuh kita. Semakin tinggi lean mass Anda, semakin besar kemampuan tubuh Anda membakar kalori, begitu juga sebaliknya. Semakin Anda menua, lean mass ini mulai menurun. Penurunan ini dimulai sekitar usia 40-an (atau bisa juga lebih awal) terutama pada mereka yang tidak pernah berolahraga. Mulai usia 50-an, terjadi penurunan massa otot yang lebih cepat. Jika lean mass turun, kemampuan tubuh Anda membakar kalori juga ikut turun, sehingga meskipun Anda makan dengan jumlah kalori yang sama, berat badan Anda perlahan-lahan naik. Ini menjelaskan mengapa semakin tua biasanya seseorang makin gemuk dan lebih sulit menurunkan berat badan. Apa yang perlu kita lakukan? Kita bisa meminimalisir penurunan lean mass ini, ada beberapa caranya yang akan saya kasih tau besok Minggu, pantengin terus ya🤗
Показать все...
hai guys, coach sabtu dan minggu ini tidak bisa ngasih materi dlu ya karna ada “important thing”, jadi akan ngasih materi lagi di hari Sabtu depan tanggal 6. see u tgl 6 ya🤗🤍
Показать все...
Jika fokus utama adalah menurunkan berat badan, biasanya usaha itu akan gagal atau hasilnya hanya sementara. Namun, jika fokusnya adalah mengubah kebiasaan yang menyebabkan kelebihan berat badan, kamu akan berhasil JAWABAN: 𝗛𝗔𝗕𝗜𝗧 𝗩𝗦 "𝗗𝗜𝗘𝗧". Salah satu alasan mengapa orang yang berhasil menurunkan berat badan seringkali kembali ke berat semula adalah karena mereka belum memperbaiki kebiasaan mereka. Biasanya mereka berkata: 'Saya mencoba "Diet A", tapi setelah tidak diet lagi, berat saya kembali naik.' 'Saya mengonsumsi "Produk B", berat saya turun, tapi kemudian naik lagi.' Cara apapun yang kamu gunakan untuk menurunkan berat badan tidak akan membantu kamu tetap langsing dan sehat secara permanen jika kebiasaan kamu tidak diperbaiki. Kebiasaan buruk adalah penyebab kenaikan berat badan. Jadi, apapun metode yang kamu pilih, jangan lupa untuk memperbaiki kebiasaan juga. 1. Sering kurang tidur? Mulailah konsisten tidur 7-8 jam setiap malam. 2. Jarang makan sayur? Tambahkan sayur ke setiap makananmu. 3. Terlalu sering makan gorengan? Kurangi konsumsi makanan yang digoreng. 4. Malas bergerak? Mulailah dengan berjalan kaki 15-30 menit setiap hari. 5. Tidak pernah berolahraga? Cobalah berolahraga sekali seminggu. Setiap orang memiliki kebiasaan buruk yang berbeda, jadi kamu akan menghadapi tantangan sendiri dalam mengubah kebiasaan. Mengubah kebiasaan tidak perlu ekstrem. Pilih satu atau dua kebiasaan yang ingin kamu ubah. Setelah berhasil, coba ubah kebiasaan lain. Lakukan secara konsisten selama 1-2 tahun, dan setahun dari sekarang kamu akan menjadi orang yang berbeda, baik dari segi kesehatan maupun penampilan."
Показать все...
Фото недоступноПоказать в Telegram
Hindarilah tiga jenis program diet ini: 1. Yang menjanjikan penurunan berat badan mudah tanpa usaha. 2. Yang menjanjikan penurunan berat badan cepat (misalnya: 10 kg per bulan). 3. Yang mengklaim memiliki produk yang bisa membakar lemak di tubuh." JAWABAN💡: "Panduan untuk kamu yang ingin diet dan membeli 'sesuatu'. Mudah, kan? 😁 Jika sebuah diet terdengar terlalu mudah dan fantastis, sebaiknya waspada. Ingatlah, tidak ada pola makan yang bisa menjamin berat badan kamu akan tetap turun tanpa usaha. Penurunan berat badan yang sehat dan permanen berkaitan dengan perubahan pola makan dan gaya hidup secara keseluruhan, termasuk: -Pola tidur -Olahraga atau latihan kekuatan -Lingkungan yang mendukung -Manajemen stres Jadi, tidak ada yang bisa menjamin kamu akan sehat dan langsing selamanya, kecuali diri kamu sendiri."
Показать все...
Выберите другой тариф

Ваш текущий тарифный план позволяет посмотреть аналитику только 5 каналов. Чтобы получить больше, выберите другой план.