CHANEL KRIMINAL 24🇮🇩

ljin melaporkan aksi Arogan Supir bis Murni jaya yang melakukan tindakan menerobos lampu merah dan hampir menabrak pengendara didepannya, serta aksi tendang dan pukul kepada pengendara motor terjadi di Kabupaten Purworejo tepatnya didepan PO Sumber Alam. Pukul 07.45 pagi, Selasa 23/4/2024. Mohon untuk PO serta sopir diharapkan untuk melakukan itikad baik, jika berkenan dimediasi korban siap diarahkan ke pihak berwajib untuk mediasi. Terima kasih mohon ditindak lanjuti dengan tegas. Via: purworejoseni ⚡️POKER88 🅻🅸🅽🅺: 👇 http://pkr8.one/solusi 𝗗𝗜𝗝𝗔𝗠𝗜𝗡 💯 Link apk live vc 👇👇 https://livestream.onelink.me/ZYcM/5pjdyii2

Yang mau jd anggota group MUTILASI DI ACC TGL 2 .. sekarang tdk di acc .. • Sesosok mayat ditemukan di dalam sebuah koper hitam di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Identitas mayat tersebut sudah diketahui, wanita yang berasal dari Bandung. "Korban inisial RM, usia 50 tahun, warga Rancasari, Bandung, Jabar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dihubungi detikcom, Kamis (25/4/2024). Ade Ary menjelaskan korban ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB oleh saksi bernama Ade. Saat itu Ade dan rekannya yang lain datang ke lokasi di Jalan Raya Inspeksi Kalimalang, Kampung Tangsi RT 003 RW 006 Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. "Saksi datang untuk membersihkan sampah liar di TKP," katanya. Setelah berjalan beberapa meter, Ade dkk menemukan koper tergeletak di pinggir jalan. Para saksi kemudian memegang tas tersebut. "Namun, karena merasa berat sehingga mereka curiga dan melaporkan penemuan tas mencurigakan tersebut," katanya. Polsek Cikarang Barat kemudian datang mengecek ke lokasi. Setelah diperiksa, ternyata koper itu berisi mayat perempuan. "Saat ini masih diselidiki terkait penemuan mayat ini," kata Ade Ary. Sumber : detikcom ⚡️POKER88 🅻🅸🅽🅺: 👇 http://pkr8.one/solusi 𝗗𝗜𝗝𝗔𝗠𝗜𝗡 💯 Link apk live vc 👇👇 https://livestream.onelink.me/ZYcM/5pjdyii2

Pemuda di OKU Dibacok Tetangga Teman dengan Membabi Buta Prima Syahbana - detikSumbagsel Kamis, 25 Apr 2024 13:20 WIB Ogan Komering Ulu - Peristiwa pembacokan terjadi di Desa Bandar Agung, Kecamatan Lubuk Batang, Ogan Komering Ulu (OKU). Yang menjadi korban yakni seorang pemuda bernama Rolis (19). Dalam informasi yang dihimpun detikSumbagsel, peristiwa berdarah itu terjadi pada Rabu (24/4) sekitar pukul 14.30 WIB. Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon membenarkan adanya kejadian mengerikan itu. "Iya benar, telah terjadi tindak pidana penganiayaan di wilayah tersebut," kata Ibnu saat dikonfirmasi detikSumbagsel, Kamis (25/4/2024). Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lapangan, pembacokan terjadi saat korban bersama seorang rekannya, P. Awalnya mereka berboncengan motor. Sebelum kejadian mereka melintas di depan rumah terduga pelaku. "Kejadiannya itu berawal saat korban bersama saksi yang berboncengan, menghentikan motor di rumah saksi. Saksi merupakan tetangga dari terduga pelaku," katanya. Saat melihat korban, terduga pelaku langsung mendatangi rumah saksi dan menghampiri korban. Lalu menanyakan keberadaan ayah korban. "Pelaku nanya ke korban 'di mana ayahmu?'.Lalu dijawab korban 'di kebun'. Pelaku kembali ke motornya mengambil parang dan kembali mendekati korban," terang Ibnu. Merasa nyawanya terancam, Rolis berlari menyelamatkan diri. Meski begitu, pelaku tetap berusaha mengejarnya. Nahas, lari pelaku lebih cepat dari korban. Sehingga pelaku membacok korban dalam kondisi sama-sama sedang berlari. "Kemudian pelaku membacok korban berulang-kali (membabi buta) menyebabkan bagian punggung kiri, pinggang kiri, dan kepala atas korban luka robek," paparnya. Meski terluka parah, kata Ibnu, korban masih terus berlari dan bisa menyelamatkan diri. Sementara pelaku kabur ke arah yang berbeda, diduga pulang ke rumahnya. "Atas kejadian itu korban langsung dilarikan oleh warga ke Rumah Sakit DKT Baturaja untuk diberikan pertolongan. Petugas yang mendapat laporan itu langsung melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku," tutupnya. 🎥:(istimewa) ⚡️POKER88 🅻🅸🅽🅺: 👇 http://pkr8.one/solusi 𝗗𝗜𝗝𝗔𝗠𝗜𝗡 💯 Link apk live vc 👇👇 https://livestream.onelink.me/ZYcM/5pjdyii2

Astagfirullah dalam sekali ..udah ada di group mutilasi.. lewat wa 👇 https://wa.me/+6283833427892

Kakek Pencari Ikan di Halmahera Timur Tewas Diterkam Buaya di Sungai Halmahaera Timur - Kakek bernama Frans Fenes (82) di Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, ditemukan tewas terapung di sungai dengan kondisi tubuh yang tidak utuh. Korban diduga diterkam buaya saat menjaring ikan. "Apabila dilihat dari luka di tubuh korban, itu merupakan tanda-tanda diterkam oleh buaya," ujar Kapolsek Wasile Iptu Ikra Patamani kepada detikcom, Rabu (17/4/2024). Peristiwa itu terjadi di Sungai Kali Meja, Desa Dodaga, Kecamatan Wasile Timur, Halmahera Timur, Minggu (14/4). Kejadian bermula saat korban pergi memasang jaring di Sungai Kali Meja pada Sabtu (13/4) sekitar pukul 12.00 WIT. "Korban pamit kepada istrinya bernama Yomima Dipo untuk memasang jaring. Saat itu korban mau menangkap ikan di Sungai Kali Meja. Kemudian berangkatlah korban menggunakan body motor kayu dan balik ke rumah sekitar pukul 15.14 WIT dalam kondisi sehat," ujarnya. Keesokan harinya sekitar pukul 06.00 WIT, korban kembali ke Sungai Kali Meja untuk mengecek jaring yang telah dipasang. Namun hingga hingga pukul 14.00 WIT, korban belum juga kembali ke rumah, sehingga membuat anaknya curiga. "Kemudian anak korban bernama Laskar berinisiatif untuk pergi mengecek keberadaan korban di sekitar tempat pemasangan jaring," katanya. Setelah sampai di lokasi, Laskar tidak melihat keberadaan korban. Tapi hanya menemukan sandal dan parang korban yang berada di pinggir sungai sehingga Laskar langsung melaporkan ke pihak keluarga dan masyarakat desa setempat. "Setelah mendengar penjelasan dan keterangan dari keluarga korban, anggota Polsek Wasile meminta keluarga dan beberapa masyarakat Desa Dodaga untuk mendatangi TKP di Sungai Kali Meja itu," tambah Irka. Sekitar pukul 18.10 WIT, warga menemukan jaring yang sudah sobek serta tanda langkah kaki di pasir sungai yang dicurigai jejak kaki buaya. Setelah menggunakan body kayu, kurang lebih 500 meter dari lokasi pemasangan jaring, warga melihat dan menemukan korban terapung di atas air sungai dengan kondisi tidak bernyawa. "Kondisi tubuh korban pada saat ditemukan itu, mulai dari tangan kanan dan tangan kiri sampai batas kemaluan ke bawah di kedua kaki itu hilang. Setelah itu, warga langsung mengangkat tubuh korban ke body, lalu dibawa ke rumah korban di Desa Dodaga pada pukul 20.12 WIT," imbuh Irka. (Detik) ⚡️POKER88 🅻🅸🅽🅺: 👇 http://pkr8.one/solusi 𝗗𝗜𝗝𝗔𝗠𝗜𝗡 💯 Link apk live vc 👇👇 https://livestream.onelink.me/ZYcM/5pjdyii2

Yang wa mau jd anggota group gore .untuk sekarang tdk di ACC .NNT tgl 2 baru di acc .sekian ..

Yang mau join group gore mutilasi..sdh close. Akan trima anggota baru nnt tgl 2 bulan mei baru di acc 👇👇 Mayat wanita tanpa busana ditemukan terlilit kabel listrik di Desa Kinantan, Kecamatan Tapung, Kampar. Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja mengatakan, korban ditemukan oleh warga pada Ahad (21/04/0224). "Korban ditemukan dalam kondisi tanpa busana yang tertutup handuk terlilit di tiang listrik," kata Ronald, Senin (22/04/2024). Kuat dugaan wanita yang belum diketahui identitasnya itu merupakan korban tindak pidana pembunuhan. Sebab, ditemukan kabel listrik terlilit dileher korban. "Yang jelas kami masih melakukan penyelidikan apakah ini tindak pidana pembunuhan atau tidak, jadi masih belum bisa disimpulkan," ungkapnya. la menceritakan, saat itu saksi bernama Erni melintas menggunakan sepeda motor ingin mencari berondolan. Pada saat di jalan blok sawit Kemuning Desa Muara Mahat, saksi Erni melihat ada orang yang tertidur. Setelah menemukan korban, saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. "Saat ini kasusnya dalam proses lebih lanjut. Mudah-mudahan menemukan titik terang," pungkasnya.** ⚡️POKER88 🅻🅸🅽🅺: 👇 http://pkr8.one/solusi 𝗗𝗜𝗝𝗔𝗠𝗜𝗡 💯 Link apk live vc 👇👇 https://livestream.onelink.me/ZYcM/5pjdyii2

Siswa SMP Jadi Korban Begal HP, Punggung Dib4cok Pelaku. Seorang anak berpakaian seragam pramuka menjadi korban beg4l HP dengan senj4ta tajam di Jl. Bakung Raya, Depok Jaya, pada Rabu (24/3) sekitar pukul 13.42 WIB. Korban mengalami luka akibat s4betan senj4ta tajam di pinggangnya. Saat ini, kasus tersebut sudah ditangani oleh pihak kepolisian yang sedang memburu pelaku tersebut. ⚡️POKER88 🅻🅸🅽🅺: 👇 http://pkr8.one/solusi 𝗗𝗜𝗝𝗔𝗠𝗜𝗡 💯 Link apk live vc 👇👇 https://livestream.onelink.me/ZYcM/5pjdyii2

Untuk pembelian nomor luar 👇 Bonus link Group sabun dapat 3 .link 👇🏽👇🏽 https://t.me/+voAicYvIf800ZmRh https://t.me/newgroup6464 https://t.me/groupbackupinduk Wa 👇 https://Wa.me/13135523471 https://Wa.me/16812644248 https://linktr.ee/virtualnumber_moomooo

Berteduh saat Hujan Deras, 2 Warga Sukabumi Tewas Tersambar Petir Sukabumi - Nasib memilukan menimpa dua orang warga bernama Fatah Yamani (43) dan Muhammad Rafli (16), dikabarkan tewas setelah tersambar petir di ruas Jalan Raya Primer, tepatnya di Kampung Cimenteng, RT 03/RW 05, Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (21/04) sore. Satu dari dua korban yang tewas tersambar petir tersebut, diketahui merupakan Staf dari Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Sukabumi. Yakni Fatah Yamani asal warga Kampung Canghegar 1, RT 003/RW 002, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Kapolsek Cikembar, Polres Sukabumi, AKP R Panji mengatakan, berdasarkan pemeriksaan sementara, peristiwa tersebut berawal ketika saat kedua korban tengah berteduh di sebuah warung semi permanen yang berada di pinggir ruas Jalan Raya Primer sekira pukul 14.30 WIB, dikarenakan hujan lebat. “Nah, pada saat hujan itu, ke dua korban memainkan handphone, tidak lama kemudian ada sambaran petir yang menyambar ke dua korban yang sedang berteduh tersebut,” kata R. Panji, Minggu (21/04). Sambaran petir tersebut, sambung R. Panji, telah mengakibatkan salah satu korban atas nama Fatah meninggal dunia di tempat kejadian. “Sedangkan untuk korban yang bernama Rafli sempat di evakuasi untuk di bawa ke rumah sakit, namun di tengah perjalanan korban dinyatakan meninggal dunia,” bebernya. Menurut keterangan saksi, ujar R. Panji, bahwa korban atas nama Rafli asal warga Kampung Cisarua, RT 001/RW 008, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten sukabumi ini, sengaja telah berteduh di warung tersebut, untuk berangkat ke Ponpes Al-Wasilah Warungkiara yang diantarkan oleh ibunya. “Jadi, dalam perjalanan itu, ibu dan korbannya ini berteduh di sebuah warung semi permanen milik Johan (45) yang pada saat itu dalam keadaan tutup,” imbuhnya. ⚡️POKER88 🅻🅸🅽🅺: 👇 http://pkr8.one/solusi 𝗗𝗜𝗝𝗔𝗠𝗜𝗡 💯 Link apk live vc 👇👇 https://livestream.onelink.me/ZYcM/5pjdyii2