cookie

نحن نستخدم ملفات تعريف الارتباط لتحسين تجربة التصفح الخاصة بك. بالنقر على "قبول الكل"، أنت توافق على استخدام ملفات تعريف الارتباط.

avatar

Salafiyyun Kotamobagu

Chanel Audio Fawaid dan Kajian Ahlussunnah Pembimbing Al Ustadz Abu Fu'ad Hafizhohullahu Ta'ala

إظهار المزيد
مشاركات الإعلانات
290
المشتركون
لا توجد بيانات24 ساعات
+37 أيام
+2930 أيام

جاري تحميل البيانات...

معدل نمو المشترك

جاري تحميل البيانات...

كيف_الجمع_بين_طلب_العلم_وتحصيل_الرزق.mp39.09 KB
Repost from NASEHAT ILMIAH
📝 🧰 ANTARA MENUNTUT ILMU DAN MENCARI PENGHASILANAsy Syaikh Abdullah bin Abdurrahim al Bukhari hafizhahullah berkata, من قال أن ثمة منافاة و التعارض بين طلب العلم و طلب الرزق. أما كان النبي عليه الصلاة والسلام قد رعى الغنم؟ رعى عليه الصلاة والسلام واشتغل الصحابة رضي الله عنهم وعملوا و طلبوا ومن جاء بعدهم كذلك وأئمة الدين كلهم كان يعمل و يطلب لماذا نحن الآن نأتي بالمعوقات ونجعل مثل هذه العوائق الوهمية في تحصيل طلب العلم؟ وكأن طلب الرزق الآن حدث و من قبل ما كانوا يطلبون الرزق. يعني يجلس و يطلب و يأتيه المال. أبدا! ما كانوا يمدون أيديهم لأنهم يعلمون أن اليد العليا خير و أحب إلى الله من اليد السفلى. فكانوا يعملون و يطلبون الرزق. لكن الطلب هنا. يجعلون طلب الرزق في اليد لا في القلب. بخلاف كثير من المعصرين و المتأخرين يجعلون العكس، طلبوا المال والرزق في القلب لا في اليد طلب العلم هو نافلة و فضلك الوقت و نافلة الوقت. العلم إذا أعطيته كله أعطاك بعضه وكيف إذا أعطيت بعضه ماذا يعطيك؟ لا منافاة لا تعارض فاطلب و تعلم واعمل لا شيئ في ذلك ولا تعارض بين ذلك وبين طلب العلم "Siapa yang mengatakan bahwa disana ada pertentangan antara menuntut ilmu dengan mencari rezeki? Bukankah Nabi shallallahu alaihi wa sallam dahulu menggembalakan kambing? Para sahabatpun bekerja dan belajar. Demikian pula orang yang setelah mereka dari kalangan para imam, mereka semua bekerja dan belajar. Kenapa sekarang ini kita merasa terbebani dan menjadikan yang seperti ini sebagai penyulit untuk menuntut ilmu? "Seakan-akan mencari rezeki di masa sekarang ini perkara baru, sementara dahulu para mereka tidak mencari rezeki?! Yakni mereka dahulu hanya duduk menuntut ilmu, kemudian harta mendatanginya? Tidak sama sekali! Mereka tidak pernah mengulurkan tangan untuk mengemis, karena mereka mengetahui tangan yang di atas (pemberi) lebih baik daripada tangan yang di bawah (penerima pemberian). Mereka bekerja dan mencari rezeki, akan tetapi mereka posisikan hal itu sekedar di tangan mereka, bukan di hati. Berbeda dengan kebanyakan orang di zaman sekarang yang menjadikan kebalikannya. Mencari harta dan rezeki diposisikan di hati mereka, bukan sekedar di tangan. Menuntut ilmu sekedar sampingan dan di sela-sela waktu longgar. Ilmu itu apabila engkau kerahkan seluruh kemampuanmu, dia hanya memberikan sebagiannya kepadamu. Lalu bagaimana jika engkau hanya mengerahkan sebagian kemampuanmu, apa yang akan dia berikan kepadamu? Tidak ada pertentangan antara menuntut ilmu dengan mencari rezeki. Tuntutlah ilmu dan bekerjalah, tidak masalah." =========================== 📲 Ayo Join_Share_Save || 📡 https://t.me/nasehatilmiah ▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️
إظهار الكل...
NASEHAT ILMIAH

📚📡 Mendakwahkan al-Haq Dengan Nasehat Ilmiah Pengelola: ~ Abu Ammar Yasir ~ Abu Abdillah Imam ~ Abu Royyan Muhammad ~ Abu Habib Ibrahim ~ Abu Ja'far ~ Abu Muhammad Musa

Repost from FAWAID ILMU NAHWU
🟩DIANTARA HUKUMAN DOSA-DOSA Berkata Ibnul Qoyyim rahimahullah: ومن عقوبات الذنوب أنها تضعف في القلب تعظيم الرب جل جلاله وتضعف وقاره في قلب العبد ولا بد شاء أم أبی ولو تمكن وقار الله وعظمته في قلب العبد لما تجرأ علی معاصيه، ومن بعض عقوبات هذا أن يرفع الله عز وجل مهابته من قلوب الخلق ويهون عليهم ويستخفون به كما هان عليه أمره واستخف به، فعلی قدر محبة العبد لله يحبه الناس وعلی قدر خوفه من الله يخافه الخلق وعلی قدر تعظيمه لله وحرماته يعظم الناس حرماته ومن يهن الله فما له من مكرم ((مختصر الداء والدواء لإبن القيم )) ''Diantara sebagian dari hukuman dosa-dosa itu bahwasanya dosa itu akan melemahkan pengagungan hati terhadap Ar Rabb Jalla Jalaluhu, dan melemahkan pemuliaan kepada-Nya dalam hati seorang hamba, hal itu sudah pasti, baik dia menghendaki atau tidak. Kalau seandainya telah menancap kuat pemuliaan dan pengagungan terhadap Allah didalam hati seorang hamba, dia tidak akan menerjang kemaksiatan terhadap-Nya. Dan diantara hukuman dari dosa-dosa ini, Allah Azza wa Jalla akan mengangkat kewibawaannya dari hati-hati para makhluk, mereka akan mengentengkannya dan meremehkannya sebagaimana dia telah mengangap enteng kemaksiatannya dan meremehkannya. Maka seukuran kecintaan seorang hamba kepada Allah, seukuran itu manusia akan mencintainya dan seukuran ketakutannya kepada Allah, seukuran itu keseganan manusia kepadanya, dan seukuran pengagungan dia kepada Allah dan pemuliaan terhadap hak-hak Nya, seukuran itu manusia akan memuliakan hak-haknya. Dan barangsiapa yang dihinakan oleh Allah tidak akan ada yang bisa memuliakannya.'' ((Mukhtashar ad Da'u wad Dawa' libnil Qoyyim)) https://t.me/KajianMushollaArRidhwanPakuniran
إظهار الكل...
Kajian Islam Pakuniran

لا حول ولا قوة إلا بالله

Repost from SALAFY BONE
⛲️💐 ISLAM MEMPERSATUKAN HATI Allah azza wa jalla berfirman, { وَاعتَصِموا بِحَبلِ اللَّهِ جَميعًا وَلا تَفَرَّقوا وَاذكُروا نِعمَتَ اللَّهِ عَلَيكُم إِذ كُنتُم أَعداءً فَأَلَّفَ بَينَ قُلوبِكُم فَأَصبَحتُم بِنِعمَتِهِ إِخوانًا } "Dan berpegang teguhlah kalian semuanya pada tali (agama) Allah, dan janganlah kalian bercerai berai! Ingatlah nikmat Allah kepada kalian ketika kalian dahulu (masa jahiliah) bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hati kalian, sehingga dengan karunia-Nya kalian menjadi bersaudara!" (Ali Imran: 103). Al Imam Ibnu Jarir at Thabari rahimahullah berkata, «يعنـي: فأصبحتـم بتألـيف الله عزّ وجلّ بـينكم بـالإسلام وكلـمة الـحقّ والتعاون علـى نصرة أهل الإيـمان، والتآزر علـى من خالفكم من أهل الكفر، إخوانا متصادقـين لا ضغائن بـينكم، ولا تـحاسد.» "Yaitu Allah mempersatukan hati kalian dengan islam dan kalimat yang haq, serta saling bertaawun dalam menolong orang-orang beriman. Saling membantu dalam melawan orang-orang yang menyelisihi kalian dari kalangan orang-orang kafir dan menjadikan kalian saling bersaudara tanpa kebencian dan kedengkian." 🌸🌼🌺🌼🌺🌸 📚 (Jami'ul Bayan 7/84) _________  📡 Join • Save • Share II https://t.me/Salafy_Bone 📚 Sumber : 🔰 https://t.me/nasehatilmiah ▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️
إظهار الكل...
SALAFY BONE

CHANNEL TELEGRAM SALAFY BONE =====®==== Pembina: Al Ustadz Abu 'Amr Ahmad Alfian حفظه الله ========©============ Menebarkan Faidah Ilmu dari Al-Qur'an dan As-Sunnah diatas pemahaman salafush sholih, serta Berkomitmen Mengikuti Bimbingan Ulama Kibar

Repost from SALAFY MAKASSAR
Photo unavailableShow in Telegram
🎯 FITNAH MENJADI BAROMETER MANHAJ SESEORANG https://t.me/salafiyyinmakassar/2290
إظهار الكل...
Repost from Salafi Sejati
Photo unavailableShow in Telegram
Repost from Salafi Sejati
MENYIBAK KETIDAKJUJURAN USTADZ-USTADZ JUMHUR PADA FITNAH KALI INI (19) Ust. Shodiqun Ambon hadahullah (Turut memasarkan channel yang isinya mencela dan menghabisi kehormatan ahlul ilmi) Sungguh kondisi terkini Ust. Shodiqun Ambon pasca membangkang dari bimbingan-bimbingan yang datang dari ahlul ilmi memang sangat memprihatinkan sekali. Dimana sebagai salah satu dari da'i yang mengaku salafi, beliau justru turut memasarkan channel yang isinya banyak mencela dan merendahkan ahlul ilmi. Hal ini terbukti ketika Ust. Shodiqun Ambon memasarkan channel ini ke salah seorang ikhwan, lalu kemudian mengatakan: "Semoga jadi kebaikan untuk kita semua. Tolong buka dulu channel fakta itu (sekelumitsejarah)." -selesai- Akan tetapi setelah kita cermati isi channel yang beliau maksudkan ini, subhanallah yang kita dapati justru fakta-fakta bahwa mereka (channel ghaughaiyyin pen) telah banyak mencela, merendahkan dan menghabisi ahlul ilmi seperti asy-Syaikh Arafat al-Muhammadi, asy-Syaikh Abbas Jaunah al-Adeni, asy-Syaikh Abdul Ghani al-Jazairi. Lihat bukti screnshotenya pada link berikut ini: https://bit.ly/4f0BE3I Padahal telah jelas ucapan dari al-Imam Abu Hatim Muhammad ar-Razi bahwa: علامة أهل البدع الوقيعة في أهل الأثر "Ciri-ciri ahlul bid'ah adalah mencela ahlul atsar (ulama sunnah)." (Syarh Ushul I'tiqad Ahlis Sunnah 1/179) Sehingga apa yang Ust. Shodiqun Ambon lakukan ini, semakin menguatkan sekali bahwa beliau memang sejalan dan serupa dengan mereka (channel ghaughaiyyin pen) dalam hal membangkang hingga memerangi ahlul ilmi. Hal ini semakin dikuatkan lagi, karena belum didapati bahwa Ust. Shodiqun Ambon merasa bersalah, lalu rujuk, bertaubat dan membantah mereka (channel ghaughaiyyin) sampai hari ini. Maka cukuplah penjelasan al-Allamah Ubaid al-Jabiri rahimahullah terkait kaidah yang digunakan ahlul ilmi dalam perkara ini bahwa: ان من والى اه‍ل البدع ولم يحتسب عليهم  ولم يعن من قام عليهم، فهو منهم "Bahwa barangsiapa yang melakukan loyalitas kepada Ahlul bid'ah dan tidak menganggap kesalahan mereka serta tidak membantu orang yang melakukan bantahan terhadap Ahlul bidah maka dia termasuk dari mereka." 🎙 https://bit.ly/3WhHcjf https://t.me/salafi_sejati/476
إظهار الكل...
Repost from SALAFY MAKASSAR
Photo unavailableShow in Telegram
📚🏆 AHLUS SUNNAH SELALU BERHIAS DENGAN ILMU, MENJAUHI PERPECAHAN, & MERUJUK KEPADA ULAMA https://t.me/salafiyyinmakassar/2284
إظهار الكل...
Photo unavailableShow in Telegram
📊 TIDAK ADA KONFLIK PERSAINGAN DALAM ILMU YANG BERMANFAAT "Dunia tidak bisa menampung/memuaskan semua orang yang sama-sama berkompetisi, sedangkan akhirat tidak ada kesempitan di sana. ✨ Permisalan akhirat adalah seperti nikmat ilmu. Orang yang senang mengenal Allah, sifat-sifat dan malaikat-Nya tentu tidak akan hasad dengan orang lain yang juga mengenal dan mengetahui-Nya. Karena, pengetahuan itu tidak sempit bahkan untuk (mencukupi) semua ahli makrifat pun. Satu pengetahuan boleh diketahui jutaan orang yang sama-sama senang dan merasa nikmat dengan pengetahuan tersebut. Rasa nikmatnya tidak akan berkurang disebabkan ada orang lain (yang sama-sama mengetahuinya). Bahkan, dengan banyaknya orang yang mengetahui, semakin menambah rasa senang. 🔥 Karena itulah tidak ada perasaan saling iri antar para ulama agama, karena tujuan mereka adalah pengetahuan tentang Allah, yang luasnya ibarat lautan nan tak sempit. Ambisi mereka adalah kedudukan di sisi Allah yang tidak ada kesempitan di sana. 💰 Ya, mungkin jika para ulama itu menginginkan harta dan jabatan dengan ilmunya mereka akan saling hasad. Karena harta adalah entitas, jika telah jatuh di tangan seorang maka akan lepas dari tangan yang lain. Penghormatan juga merupakan sesuatu yang memenuhi hati, jika hati seorang telah dipenuhi penghormatan terhadap alim tertentu, maka ia akan berpindah dari penghormatan terhadap alim lainnya. 🎆 Beda jika hatinya penuh dengan rasa senang lantaran mengenal Allah, hal itu tidak menghalangi hati yang lain untuk sama-sama penuh dengan rasa senang yang sama. Karenanya, Allah menyebutkan sifat mereka; tidak ada rasa iri. 🕋وَنَزَعْنَا مَا فِيْ صُدُوْرِهِمْ مِّنْ غِلٍّ اِخْوَانًا عَلٰى سُرُرٍ مُّتَقٰبِلِيْنَ🕋 'Kami mencabut segala rasa dendam yang ada dalam hati mereka. Mereka bersaudara (dan) duduk berhadap-hadapan di atas dipan.' (QS. al-Hijr: 47)" 📖 Tafsir ar-Razi 3/649 #tafsir #ilmu
إظهار الكل...
Photo unavailableShow in Telegram
🍂 ~ ﷽ ~ 🍃 🔅Dengan Hanya Mengharapkan Ridho Allah Subhanahu wa Ta'ala Semata 📜 HADIRI dan IKUTI..! DAURAH ILMIAH HIKMAH ILMU KOTA PALEMBANG INSYAALLAH Bersama : 🎙️Al-Ustadz Luqman Ba'abduh Hafizhahullahu Ta'ala. 📑 KAJIAN KHUSUS 📚 Tema : Manhaj Asatidzah Jumhur Dalam Garis Bahaya Hizbiyah 📝 Hari/Tanggal : Sabtu - Ahad 7-8 Muharram 1446 H / 13-14 Juli 2024 M Hari Sabtu Sesi 1 : 05.00-06.00 Sesi 2 : 10.30-12.00 Hari Ahad Sesi 3 : 15.30 -17.00 Tempat : (Rumah Belajar Tahfizh Banin "IBNU ABBAS" Jl.SEI. SEDAPET 2,KELURAHAN SUKAJAYA KEC SUKARAME PALEMBANG) 📻 Insyaallah kajian akan disiarkan LIVE di Channel Telegram: 📡 https://t.me/DakwahSalafiyyahPalembang 📀📲 Nantikan Audio Rekamannya 🔰Penyelenggara: ▪️Majelis Taklim Mutiara Ilmu Syar'i Palembang. ____
إظهار الكل...
اختر خطة مختلفة

تسمح خطتك الحالية بتحليلات لما لا يزيد عن 5 قنوات. للحصول على المزيد، يُرجى اختيار خطة مختلفة.